JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua MPR Zulkifli Hasan mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo yang membantah isu masuknya 10 juta lebih tenaga kerja asing asal China ke Indonesia.
"Saya juga kaget dari mana itu jumlahnya, 10 juta orang masuk itu banyak sekali. Saya rasa tidak mungkin. Kalau ada, di mana 10 juta orang itu berada?" tutur Zulkifli melalui keterangan tertulis, Senin (26/12/2016).
Namun, Zulkifli tidak memungkiri fakta adanya tenaga kerja asing asal China masuk ke Indonesia.
(Baca: Selidiki Tenaga Kerja Asal China, DPR Didorong Gunakan Hak Angket)
Beberapa yang ditemukan, Kata Zulkifli, bahkan ada yang melakukan tindakan kriminal seperti yang terjadi di Bogor.
Untuk itu, ia mengimbau warga setempat perlu sadar lingkungan. Jika ada warga baru, masyarakat harus mengetahui identitas legalnya.
Ia menilai, masalah ini sudah sangat meluas dan meresahkan masyarakat Indonesia. Karena itu, ia meminta para menteri terkait dan kepala daerah membantu Presiden menyelesaikan masalah ini.
"Saya sangat apresiasi pernyataan Presiden menjelaskan ke rakyat soal masalah tersebut. Namun, tak cukup di situ, pembantu Presiden, seperti para menteri, harus juga menjelaskan kepada rakyat," kata Zulkifli.
(Baca: Penjelasan Jokowi soal Tenaga Kerja China di Indonesia)
"Jangan semuanya ditimpakan kepada Presiden dong, kasihan dia. Para menteri dan kepala daerah harus bantu," lanjut Zulkifli.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.