JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Islam Damai dan Aman (Idaman) Rhoma Irama optimistis partainya bisa masuk dalam jajaran lima besar partai politik saat Pemilihan Umum 2019.
Rhoma menuturkan, selama ini Partai Idaman telah mendapat dukungan yang cukup luas dari masyarakat di berbagai daerah.
"Kami enggak muluk-muluk, tetapi bercita-cita harus tinggi. Kami berharap, paling tidak, masuk lima besar," ujar Rhoma saat memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Idaman, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (15/12/2016).
"Karena berdasarkan fakta di lapangan, alhamdulillah Partai Idaman mendapat dukungan cukup luas dari umat. Kami optimistis bisa menjadi salah satu partai besar di Indonesia," tambah Rhoma.
(Baca: Sempat Gagal, Partai Idaman Akhirnya Lolos Seleksi Badan Hukum)
Ia menuturkan, setelah Partai Idaman disahkan menjadi parpol berbadan hukum oleh Kementerian Hukum dan HAM, pihaknya akan melakukan proses perekrutan kader di seluruh Indonesia.
Dia berharap, seluruh dewan pimpinan siap melakukam akselerasi dalam memenuhi persyaratan agar bisa mengikuti Pemilu 2019.
"Selanjutnya kami akan melaksanakan akselerasi untuk dapat mengikuti Pemilu 2019," kata Rhoma.
Partai Idaman lolos verifikasi dan resmi menjadi partai politik berbadan hukum sejak 13 Desember 2016 melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor: M. HH - 30. AH. 11.01 tahun 2016.
Selain itu, Kemenkumham juga mengesahkan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Idaman periode 2016-2021 melalui Keputusan Nomor: M. HH-31.AH.11.01 2016.
Dalam keputusan tersebut, tercantum bahwa sekretaris umum dijabat oleh Ramdansyah dan bendahara umum oleh Mariyam Fatimah.
Sebelumnya, Partai Idaman sempat gagal mendapatkan status badan hukum di Kementerian Hukum dan HAM.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.