Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Imbau Massa Tak Bawa Anak-anak Saat Aksi 2 Desember

Kompas.com - 01/12/2016, 18:56 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar meminta massa yang ikut aksi Jumat (2/12/2016) besok tak membawa anak-anak.

Hal tersebut dikarenakan kegiatan mereka yang dilakukan di ruang terbuka dan berlangsung hingga siang hari.

"Di Monas biasanya cukup panas, jadi dianjurkan tidak membawa anak-anak, balita," ujar Boy di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Boy mengatakan, selain faktor cuaca, perlu dipertimbangkan juga soal aktivitas mereka di sana.

Tujuan massa aksi tersebut untuk berdoa bersama dan berzikir, ditutup dengan shalat Jumat. Jika ada anak-anak, khawatir para orangtua tidak fokus dengan ibadahnya.

Boy memperkirakan massa yang hadir sekitar 200 hingga 250 ribu orang. Sementara itu, lapangan silang Monas mampu menampung sekitar 700 ribu orang.

"Kalau melebihi kapasitas, Jalan Merdeka Selatan dan Jalan Merdeka Timur juga akan ada shaf-shaf lanjutan yang disiapkan," kata Boy.

Mengantisipasi membeludaknya massa pada aksi besok, Polri mengimbau masyarakat yang dari wilayah luar Jakarta untuk beribadah di tempatnya masing-masing. Hal terpenting acaranya dilangsungkan dengan damai.

"Sudah diimbau kepala daerah, bupati, wali kota, unsur pimpinan TNI/Polri diharapkan membuat doa bersama di waktu yang sama," kata Boy.

(Baca: Kapolda Minta Pasukannya Tampilkan Sikap Humanis Saat Amankan Aksi 2 Desember)

Boy pun melarang peserta aksi membawa senjata tajam ataupun bambu runcing karena tak ada relevansinya dengan aksi doa bersama.

Barang-barang yang boleh dibawa yaitu kelengkapan ibadah, makanan ringan, dan benda-benda seperlunya. Acara tersebut akan digelar pukul 08.00 WIB hingga 13.00 WIB.

"Setelah shalat Jumat maka para ulama yang hadir juga mengimbau masyarakat yang hadir untuk pulang ke rumah dengan tertib. Ini hasil kesepakatan," kata Boy.

Kompas TV Persiapan Polisi Jelang Aksi 2 Desember
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com