JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi melaporkan perkembangan pembangunan Olympic Center di Cibubur, Jakarta Timur, kepada Presiden Joko Widodo, Kamis (24/11/2016).
Pembangunan fasilitas untuk pengembangan 11 cabang olahraga itu dalam rangka mempersiapkan atlet menghadapi SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 yang akan datang.
"Kami sampaikan kepada Beliau, terkait infrastruktur, sudah on the track. Semua terlaksana dengan baik," ujar Imam, seusai bertemu Presiden, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis.
Meski demikian, lanjut Imam, Presiden Jokowi lebih menyoroti pada persiapan para atlet dalam dua gelaran olahraga tersebut.
Hal yang disoroti soal apakah Indonesia bisa masuk 10 besar.
Imam juga memaparkan pola kepelatihan di Olympic Center yang lebih profesional.
Ia berharap, pola kepelatihan yang lebih profesional mampu mendongkrak prestasi atlet.
"Saya sampaikan kepada Beliau, Olympic Center ini akan jadi hal yang paling strategis karena tidak ada lagi cara rekrutmen atlet sampai ke penempatan atlet yang sekadar atau titipan. Betul-betul melalui pendekatan science," ujar dia.
Rencananya, Olympic Center hanya akan mengakomodasi 11 cabang olahraga, antara lain panah, angkat besi, judo, atletik, taekwondo, tinju, anggar, senam dan panjat tebing.
Selebihnya, atlet berlatih di Pelatnas lama.
Presiden Jokowi direncanakan akan meresmikan beroperasinya Olympic Center pada Januari 2017.
"Meskipun, 1 Desember ini atlet panahan dan angkat besi itu sudah berpindah dan sudah menempati kawasan Olympic Center Cibubur," ujar Imam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.