JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Agus Hermanto meyakini pengamanan Gedung DPR dan MPR untuk menghadapi demonstrasi sudah kuat. Kesiapan ini juga untuk menghadapi demonstrasi jika terjadi besok, Jumat (25/11/2016).
Hal itu, kata Agus, terlihat dari aparat kepolisian dan TNI yang sudah berjaga sejak 18 November 2016.
"Kita lihat pengamanan sudah cukup kuat kan," kata Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/11/2016).
Berdasarkan pantauan Kompas.com, hingga hari ini sebanyak 1.288 pasukan gabungan dari Polri dan TNI telah bersiap melakukan pengamanan.
Data tersebut diperoleh dari papan jumlah personel pengamanan di pos pengamanan Gedung DPR dan MPR.
Pasukan gabungan tersebut terdiri dari Satuan Brimob Jawa Tengah, Brimob Jawa Timur, Brimob Sumatera Selatan, Marinir (TNI AL), dan Artileri Pertahanan Udara (Arhanud TNI AD).
"Sudah otomatis aparat keamanan langsung sigap. Kami tidak perlu memikirkan hal lebih lanjut. Kami yakini demonstrasi lancar dan tertib," kata Agus.
Sebelumnya Wakil Kapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal (Pol) Suntana mengatakan, memang ada antisipasi pengamanan terhadap demonstrasi tanggal 25 November dan 2 Desember 2016.
"Info yang kami terima tanggal 25 di DPR pusatnya. Namun kalau ke tempat lain ya kami amankan. Sementara tanggal 2 (Desember) masih kami dalami," kata Suntana saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/11/2016).
(Baca juga: Kapolri Sebut Ada Rapat untuk "Kuasai" DPR pada Aksi 25 November)