Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencabulan oleh Gatot, Permintaan Pacar Jessica, dan Uang Receh Seember untuk Beli Motor, Ini Berita Kemarin yang Patut Anda Simak

Kompas.com - 28/09/2016, 06:25 WIB

PALMERAH, KOMPAS.com – Sidang kasus kematian Wayan Mirna Salihin sepertinya makin menyudutkan posisi Jessica. Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, diungkap bahwa mantan pacar Jessica Kumala Wongso pernah meminta polisi Australia untuk menjauhkan Jessica dari dirinya.

Kabar soal Jessica itu menjadi salah satu berita menarik pada hari Selasa (27/9/2016) yang mungkin tidak sempat Anda baca.

Berita lain yang tak kalah menarik adalah teka-teki benda misterius yang jatuh di Madura. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menduga benda itu puing roket.

Berita selanjutnya terkait rencana penertiban kawasan Bukit Duri, di bantaran Kali Ciliwung, pada Rabu (28/9/2016) ini. Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama rupanya tetap berniat melaksanakannya walau bisa jadi kampanye negatif dalam Pilkada DKI kali ini.

Berita lain yang menjadi perbincangan adalah pengakuan penyanyi Reza Artamevia yang membenarkan adanya tindakan pencabulan yang dilakukan oleh Gatot Brajamusti terhadap beberapa perempuan yang menjadi pengikutnya.

Sementara kabar lain yang sebaiknya tidak Anda lewatkan adalah melonjaknya jumlah dana tax amnesty setelah para pengusaha Kadin ikut melapor.

Selain lima berita menarik di atas, ada satu bonus berita lagi yang sebaiknya tidak Anda lewatkan. Apakah itu? Ikuti selengkapnya:

1. Permintaan Pacar Jessica

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Terdakwa Jessica Kumala Wongso menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2016). Dr rer nat (Doktor Ilmu Sains) Budiawan, ahli toksikologi kimia dihadirkan pihak Jessica Kumala Wongso sebagai saksi meringankan.
Mantan pacar Jessica Kumala Wongso, yaitu Patrick O'Connor, pernah meminta polisi Australia untuk menjauhkan Jessica dari dirinya. Permintaan itu diajukan O'Connor pada November 2015.

Hal itu dikemukakan anggota polisi New South Wales, Australia, John J Torres, yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang kasus kematian Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin(26/9/2016).

Jessica yang merupakan terdakwa dalam kasus kematian itu kuliah dan kerja di Australia sebelum pulang ke Indonesia pada akhir tahun lalu.

O'Connor menganggap Jessica dapat membahayakan keselamatannya karena kondisi kejiwaan yang tidak stabil.

Selengkapnya bisa dibaca di sini.

2. Benda Langit Misterius di Madura

HANDOUT Benda misterius jatuh dari langit di Pulau Giki Genting, Desa Lombang, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Senin (26/9/2016).
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menyatakan bahwa benda misterius yang jatuh di Sumenep, Madura, pada Senin (26/9/2016), mungkin merupakan sampah antariksa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Nasional
Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Nasional
PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

Nasional
Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com