Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Usulkan Perubahan Nama Basarnas

Kompas.com - 24/08/2016, 18:28 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengusulkan adanya perubahan nama Badan SAR Nasional (Basarnas).

Megawati mempertanyakan penggunaan nama Basarnas yang merupakan akronim dengan dua bahasa sekaligus.

"Kenapa SAR. Search and Rescue. Itu pakai bahasa Inggris. Itu gado-gado namanya. Maunya apa?" kata Megawati dalam pidatonya di kantor Basarnas, Jakarta, Rabu (24/8/2016).

Presiden kelima RI itu berencana akan berbicara dengan Presiden Joko Widodo terkait nama Basarnas. Selain nama, logo Basarnas juga diusulkan Megawati untuk diganti.

Megawati bersama sejumlah politikus PDI-P datang ke Basarnas untuk melakukan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama PDI-P dengan Basarnas dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan di bidang pencarian dan pertolongan kepada masyarakat.

(Baca: PDI-P Tanda Tangani Nota Kesepahaman dengan Basarnas dan BMKG)

Adapun ruang lingkup nota kesepahaman yang telah disepakati meliputi pendidikan dan pelatihan SAR, latihan operasi SAR, dan pelaksanaan operasi SAR.

Selain itu, PDI-P juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Megawati mengatakan, penandatangan nota kesepahaman merupakan upaya membantu masyarakat yang tertuang dalam sila kedua Pancasila.

Hadir dalam acara itu antara lain Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo, Ketua Badan Meteorologi, Klimatologi,dan Geofisika (BMKG) Andi Eka Sakya, ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, Bendahara Umum PDI-P Olly Dondokambey dan dan Rieke Diah Pitaloka.

Kompas TV Megawati Dapat Gelar "Honoris Causa"

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com