JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memprediksi angkutan udara merupakan angkutan paling diminati dalam moda transportasi mudik Lebaran 2016.
"Ini satu fenomena tersendiri," kata Jonan di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (1/7/2016).
Jonan menilai, fenomena ini menunjukkan masyarakat Indonesia mulai menghargai waktu. Selain itu, kata dia, daya beli masyarakat Indonesia mengalami kenaikan dari tahun lalu. Harga angkutan udara juga semakin terjangkau.
Kementerian Perhubungan memprediksi sebanyak 4.6478.047 pemudik akan menggunakan transrpotasi udara. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan pada tahun 2015, yakni 4.319.134 pemudik transportasi udara.
(Baca: Panduan Lengkap Mudik Lewat 4 Tol Baru di Pulau Jawa )
"Pengembangan bandara juga turut andil dalam pertambahan jumlah penumpang. Standar pelayanan yang lebih baik, navigasi baik, penerbangannya makin disiplin," ucap Jonan.
Jonan mengatakan, penerbangan domestik naik sebesar 12 persen dibanding tahun lalu.
"Memang sesuai prediksi pemerintah. Ini kan negara kepulauan. Tidak mungkin orang lama-lama di laut," ujar dia.
Jonan memperkirakan angkutan udara akan mengalami pertumbuhan yang semakin pesat. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Jonan mengatakan akan mempertegas regulator angkutan udara.