Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habibie Ultah Ke-80, Ucapan Selamat Para Tokoh Mengalir di Twitter

Kompas.com - 25/06/2016, 12:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah tokoh mengucapkan selamat hari ulang tahun (HUT) ke-80 kepada Presiden ke-3 RI BJ Habibie, yang menjadi trending topic di media sosial Twitter.

Pantauan Twitter di Jakarta, Sabtu (25/6/2016), hashtag Pak Habibie menjadi trending topic keenam di media sosial berlambang burung itu setelah sebelumnya sempat menduduki peringkat kedua.

Sejumlah tokoh, seperti dikutip Antara, seperti Ketua MPR Zulkifli Hasan juga menyampaikan ucapan selamatnya.

"Teriring salam dan doa Selamat Ulang Tahun ke-80 untuk Pak Habibie. Bangsa Indonesia selalu membutuhkan bapak.#Teladan," isi tulisan di akun @ZUL_Hasan.

Ucapan selamat juga datang dari Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang menulis, "Selamat Ulang Tahun ke 80 untuk Guru Bangsa, Pak Habibie pencetus visi keseimbangan imtak dan iptek dalam membangun Indonesia."

Ada pula ucapan selamat dari calon Kapolri Tito Karnavian dalam akun Twitter-nya.

Tidak ketinggalan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga mengucapkan selamat dengan iringan doa agar Habibie selalu sehat dan panjang umur untuk terus menginspirasi bangsa Indonesia.

Para politisi Partai Golkar seperti Aziz Syamsuddin, Idrus Marham, dan Priyo Budi Santoso juga menyampaikan ucapan selamat mereka kepada Habibie yang menjabat sebagai Ketua Dewan Kehormatan partai berlambang beringin tersebut.

Masih ada ribuan ucapan selamat HUT untuk Habibie yang lahir pada 25 Juni 1936 di Pare-Pare Sulawesi Selatan itu.

Bacharuddin Jusuf Habibie adalah Presiden ke-3 Republik Indonesia. Ia menggantikan Soeharto yang mengundurkan diri dari jabatan presiden pada 21 Mei 1998.

Namun, ia hanya menjabat selama 1,5 tahun sebagai presiden sebelum digantikan oleh Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang terpilih sebagai presiden pada 20 Oktober 1999 oleh MPR hasil Pemilu 1999.

BJ Habibie menikah dengan Hasri Ainun Besari pada tanggal 12 Mei 1962 dan dikaruniai dua orang putra, yaitu Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie.

Berbagai jabatan penting pernah dipegang Habibie, seperti Menteri Negara Riset dan Teknologi sejak 1978-1998, Wakil Presiden (14 Maret 1998-21 Mei 1998) dalam Kabinet Pembangunan VII di bawah Presiden Soeharto, serta Ketua Umum ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia).

Kompas TV Kisah Muda Habibie Bareng Reza dan Chelsea
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA


Terkini Lainnya

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Nasional
Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Nasional
Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Nasional
Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup: Pilih Partai, Bukan Caleg

Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup: Pilih Partai, Bukan Caleg

Nasional
KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

Nasional
Pengamat Heran 'Amicus Curiae' Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Pengamat Heran "Amicus Curiae" Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Nasional
Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Nasional
Marak 'Amicus Curiae', Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Marak "Amicus Curiae", Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Nasional
Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Nasional
Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com