Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komjen Dwi Priyatno: Saya Tak Merasa Dilangkahi, Tito "Hadiah" Terbaik untuk Polri

Kompas.com - 16/06/2016, 13:46 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Keputusan Presiden Joko Widodo menunjuk Komisaris Jenderal Tito Karnavian sebagai kepala Polri juga mendapat dukungan dari salah satu senior Tito, Komisaris Jenderal Dwi Priyatno.

Dwi, yang saat ini menjabat sebagai Inspektur Pengawas Umum (Irwasum), menilai Tito merupakan sosok perwira Polri yang baik, profesional, dan cocok untuk memimpin institusi Polri.

"Beliau sangat bagus, profesional, dan sangat tepat jika menjadi Kapolri," ujar Dwi kepada Kompas.com, Kamis (15/6/2016).

(Baca: Tito Karnavian, Jenderal Bintang Tiga Termuda dengan Segudang Prestasi)

Tak menjadi masalah bahwa Tito merupakan perwira tinggi Polri angkatan muda, terpaut lima tahun di bawahnya. Menurut mantan Kepala Polda Metro Jaya tersebut, sosok Tito merupakan sosok yang tepat menjadi kepala Polri.

"Saya tidak merasa dilangkahi. Itu sudah jadi yang terbaik bagi institusi Polri," ujar dia.

Sebelumnya, dukungan dari sesama bintang tiga Polri lainnya datang dari Kepala Lembaga Pendidikan Pollri (Kalemdikpol) Komisaris Jenderal Sjafruddin dan Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso.

Sjafruddin mengungkapkan, begitu nama Tito Karnavian diumumkan telah ditunjuk oleh Presiden sebagai Kapolri, tak lama kemudian Tito mendatangi dirinya di kantor.

(Baca: Kisah tentang Tim yang Dipimpin Tito Karnavian Saat Mencari Tommy Soeharto)

"Begitu nama Tito diumumkan sebagai Kapolri dia datang ke ruangan saya. Saya langsung hormat. Dia akan jadi Kapolri," ujar Sjafruddin.

Budi Waseso (Buwas) juga senada. Ia menyebut, sosok Tito adalah yang terbaik meskipun berasal dari angkatan muda.

"Nama Pak Tito masuk ya baguslah, itu yang terbaik dari yang terbaik. Dalam hal ini tidak ada senior atau yunior, artinya harus melihat kemampuan seseorang. Saya dukung Pak Tito," ujar Buwas.

Kompas TV Komjen Tito Karnavian Calon Tunggal Kapolri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com