Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNP2TKI Akan Pulangkan WNI yang Meninggal di Perairan Uruguay

Kompas.com - 28/05/2016, 19:51 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) memastikan jenazah Faoji, anak buah kapal ikan MV Gouji 902, yang meninggal dunia di perairan Uruguay akan dipulangkan ke Indonesia. Kepastian itu disampaikan setelah BNP2TKI berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri 

Sekretaris Utama BNP2TKI Hernomo mengatakan pihak keluarga ingin jenazah Faozi dibawa pulang ke Indonesia.

"Pemerintah sungguh-sungguh memperhatikan permintaan keluarga dan berkoordinasi intensif," kata Hernomo, melalui pernyataan tertulis, Sabtu (28/5/2016).

Hernomo mengungkapkan, kepastian memulangkan jenazah itu juga diperoleh setelah ada kesepakatan dengan pemilik kapal di China dan agen perusahaan kapal tersebut di Montevideo, Uruguay. Dia menambahkan, Kedubes Indonesia di Buenos Aires, yang memiliki wilayah akreditasi Uruguay dan Paraguay, juga sudah berkoordinasi dengan agen kapal tersebut.

"Nanti bila kapal ikan itu merapat di pelabuhan maka staf kedubes akan mengurus kepulangan jenazah Faozi ke Tanah Air," ujarnya.

Faozi rencananya akan tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta dan akan langsung diantar oleh staf BNP2TKI kepada keluarganya di Tegal..

Hernomo menambahkan, pihaknya juga akan membantu mengurus dan mengawasi agar hak-hak almarhum, seperti gaji, asuransi, tunjangan dan fasilitas yang lain agar dapat diterimakan seutuhnya kepada ahli waris, tambahnya. 

Faoji menjadi ABK melalui perusahaan penyalur PT Fachrur Bunga Tanjung yang beralamat di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com