Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sosok Calon Ketum Golkar yang Dinilai Bisa Saingi Akom dan Novanto

Kompas.com - 04/05/2016, 19:22 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat politik dari Center for Strategic and International Studies (CSIS), J Kristiadi, menuturkan, Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar merupakan arena bertanding bagi dua calon ketua umum terkuat, yaitu Setya Novanto dan Ade Komarudin.

Dua figur tersebut dinilai memiliki patron, jaringan, dan pasukan yang sama kuat.

"Pertarungan ini begitu keras. Sekeras (Munas) Bali, (Munas) Riau," ujar Kristiadi seusai mengisi acara diskusi di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/5/2016).

Kristiadi pun menilai pemerintah punya kepentingan terhadap Munaslub Partai Golkar. Karena itu, calon ketua umum pun diharapkan mampu bekerja sama dengan pemerintah.

"Supaya agenda pemerintah bisa berjalan lancar,"  ucapnya.

Namun, di luar dua figur tersebut, ia melihat sosok Airlangga Hartarto sebagai figur yang diperkirakan dapat bersaing dengan Novanto dan Ade.

Ia beranggapan, Airlangga mampu bekerja sama dan bisa mengakomodasi kepentingan pemerintah.

"Menurut saya, orang inilah yang paling nyaman di hati Jokowi dan JK," kata Kristiadi.

Namun, Kristiadi meragukan sepak terjang Airlangga, terutama jika Airlangga ditandingkan dengan Novanto dan Ade.

"Enggak bisa, susah. Medan itu bukan punya Airlangga. Medan itu milik Ical (Aburizal Bakrie). Ical kan punya Setnov," ujarnya.

Adapun 11 orang yang mencalonkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar yaitu Tommy Soeharto, Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartarto, Idrus Marham, Aziz Syamsudin, Mahyudin, Syahrul Yasin Limpo, Indra Bambang Utoyo, Priyo Budi Santoso, dan Wati Amir.

Namun, Idrus Marham telah membatalkan diri sebagai calon ketua umum. Karena itu, bakal calon ketua umum Partai Golkar hanya tinggal 10 orang.

Kompas TV Munaslub Golkar Labil?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com