JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 32 bakal calon gubernur DKI Jakarta 2017 dari eksternal partai sudah terjaring di DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta.
Sebelum berlanjut ke tes kecakapan dan kelayakan, semua berkas tersebut masih diteliti oleh para psikolog yang direkrut DPP PDI-P untuk meneliti rekam jejak para bakal calon gubernur itu.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto di Jakarta, Senin (2/5/2016).
Menurut Hasto, hal itu penting dilakukan untuk menjaring calon gubernur yang kepribadiannya sesuai dengan kepribadian partai.
Hasto mengatakan, ada empat hal yang akan dilihat dari berkas yang saat ini sudah masuk melalui DPD PDI-P DKI Jakarta.
"Beberapa hal yang akan kami teliti di antaranya kepemimpinan mereka, karakter pribadi secara umum, daya juang, dan kemampuan penyelesaian masalah yang mereka miliki," ujar Hasto.
Hasto pun menambahkan, setelah dilakukan pengecekan berkas oleh para psikolog, DPP PDI-P masih akan mendengar tanggapan formal atas bakal calon gubernur dari pihak eksternal partai tersebut.
"Kami mau tahu laporan dari DPC seperti apa terkait bakal calon dari pihak eksternal karena biar bagaimanapun dalam demokrasi suara rakyatlah yang memutuskan," ucap Hasto.
Setelah semua tahapan selesai, Hasto mengaku pihak DPP PDI-P lah yang nantinya bakal menentukan siapa calon gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2017.
(Baca juga: PDI-P Prioritaskan Dukung Calon Internal dalam Pilkada DKI Jakarta)
"Kami akan mencari yang terbaik. Prinsipnya kami tetap membuka pintu hingga saat ini, khususnya bagi calon dari internal yang berkualitas," ujarnya.