Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju Jadi Calon Ketua Umum Golkar, Mahyudin Akui Sudah Temui Jokowi

Kompas.com - 20/04/2016, 20:28 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal Calon Ketua Umum Partai Golkar, Mahyudin, mengaku sudah melakukan sejumlah cara untuk memuluskan langkahnya menuju kursi kepemimpinan Partai Golkar.

Bahkan, ia juga mengakui sudah menemui Presiden Joko Widodo untuk meminta restu.

"Kemarin saya secara ketemu langsung dengan Beliau (Jokowi). Saya minta izin, 'Pak, saya ingin minta restu untuk maju menjadi ketua umum Partai Golkar. Karena Bapak sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, maka saya perlu menyampaikan hal itu'," ujar Mahyudin dalam diskusi "Babak Baru Partai Politik di Indonesia", di Jakarta, Rabu (20/4/2016).

"Beliau (Jokowi) bilang, 'Silakan saja. Masa saya tidak mengizinkan. Tapi saya tidak mungkin mendorong dari depan, semua silakan saja jika ingin maju'," tutur Mahyudin, menuturkan ucapan Jokowi.

Selain menemui presiden, Mahyudin mengungkapkan, dia juga sudah mencoba berkomunikasi dengan BJ Habibie yang menjadi seniornya di Partai Golkar.

"Tempo hari sudah menyampaikan surat secara resmi untuk silaturahim. Tapi waktu itu Beliau sakit dan sampai saat ini belum di-follow up kembali," tutur wakil ketua MPR itu.

Selain menemui sejumlah tokoh penting, Mahyudin juga mengatakan sudah melakukan manuver politik dengan berkunjung ke daerah-daerah untuk menggalang dukungan.

"Sosialisasi, menyampaikan visi misi, ide dan gagasan saya, selebihnya saya serahkan kepada teman-teman di daerah untuk menentukan" kata Mahyudin.

Ia berharap, ada respon positif dari kader-kader di daerah setelah kunjungan yang dilakukannya itu.

Kompas TV Munaslub Golkar Akan Berlangsung di Bali
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com