Menurut Buwas, bandar narkoba kini menggunakan modus memengaruhi aparat TNI/Polri untuk menggunakan narkoba sehingga peredaran bisnis haram itu menjadi lebih luas.
"Jaringan (bandar) ini kan hebat, bisa pengaruhi seluruh lapisan ya, termasuk dari TNI, Polri, BNN, macam-macam. Untuk dia bisa tetap melegalkan daripada kejahatan dia, ternaungi, terdukung," kata Buwas, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (23/2/2016).
Buwas mengungkapkan itu untuk menanggapi penggerebekan di Perumahan Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
(Baca: Oknum TNI yang Digerebek di Tanah Kusir Sebut Ada Polisi Pemakai Narkoba)
Penggerebekan itu dilakukan oleh tim dari Intel Kostrad dan POM Kostrad yang berhasil menangkap sejumlah oknum TNI, oknum polisi dan warga sipil di Perumahan Kostrad, Tanah Kusir.
"Seperti itu memang tujuannya dan membuat jaringan baru, bisa eksis di lingkungan itu," ungkap Buwas.
Mantan Kabareskrim Polri itu menyambut baik langkah TNI yang berinisiatif membersihkan peredaran dan penggunaan narkoba di internalnya. Buwas menyatakan BNN siap memberikan bantuan jika diperlukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.