Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang Soesatyo Minta Setya Novanto Jangan Berbohong

Kompas.com - 11/01/2016, 10:06 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Fraksi Golkar Bambang Soesatyo mengatakan, Setya Novanto yang ditunjuk DPP Partai Golkar sebagai Ketua Fraksi Golkar di DPR belum berhak melakukan perombakan struktur fraksi.

Sebab, hingga kini, Novanto belum ditetapkan secara definitif menjadi ketua fraksi yang baru.

"Kita agak terkejut juga, beliau sebagai mantan Ketua DPR, tetapi tidak mematuhi aturan. Dia belum bisa memakai kop surat dan stempel fraksi," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senin (11/1/2016).

Bambang mengatakan akan mengikuti rapat Badan Musyarawarah untuk memutuskan apakah DPR hari ini tetap melantik ketua DPR yang baru atau tidak.

Sebelumnya, DPR mengagendakan pelantikan ketua DPR pada hari ini, menyusul pengunduran diri Novanto.

Sesuai mekanisme di dalam UU MD3, Novanto akan diganti oleh rekan se-fraksinya. Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie telah menunjuk Ade Komarudin sebagai penggantinya.

Sementara itu, Partai Golkar kubu Agung Laksono menunjuk Agus Gumiwang. Surat pergantian juga telah dilayangkan kedua belah pihak ke pimpinan DPR.

Bambang menambahkan, selama reses, DPP Partai Golkar kubu Bali tidak pernah membahas adanya perubahan struktur fraksi.

Anggota Komisi III DPR itu pun meminta agar Novanto jangan melakukan upaya pembohongan.

"Belum ada perubahan nama secara definitif, makanya saya hadir di sini untuk rapat Bamus bersama pimpinan. Stempel dan kop surat fraksi dari mana? Kalau Setnov mengklaim itu hasil rapat DPP, itu tidak pernah ada rapat di DPP itu," papar dia.

Sebelumnya, sempat beredar sebuah surat pergantian struktur fraksi yang mengatasnamakan Fraksi Golkar.

Surat yang ditandatangani Setya Novanto itu distempel basah dan ditujukan kepada pimpinan DPR.

Dalam surat itu, Novanto mengganti Bambang Soesatyo sebagai Sekretaris Fraksi Golkar oleh Aziz Syamsuddin.

Sementara itu, posisi Ketua Badan Anggaran DPR yang kini dijabat Ahmadi Noor Supit diganti oleh Kahar Muzakir oleh Novanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com