Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Jokowi Gelar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Bogor

Kompas.com - 08/12/2015, 07:21 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo kembali akan mengumpulkan para menterinya untuk mengikuti Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (8/12/2015).

Pada rapat di Bogor hari ini, akan dibahas sejumlah topik, di antaranya pemanfaatan anggaran 2016 dan persiapan pelaksanaan pilkada serentak.

Sesuai agenda harian Presiden, rapat kabinet akan dimulai pukul 09.00 WIB.

Topik pertama yang akan dibahas adalah penyederhanaan nomenklatur dalam anggaran, disusul dengan membahas program prioritas dan pemanfaatan anggaran 2016 dan membahas permasalahan yang belum selesai di pada 2015.

Dalam beberapa kesempatan, Jokowi selalu meminta rencana anggaran 2016 dibuat secara matang.

Ia ingin menteri-menterinya membuat terobosan dengan melakukan tender lebih cepat, pencairan anggaran tepat waktu, sehingga program terlaksana dan maksimal dalam penyerapan anggaran.

Setelah membahas anggaran, sidang kabinet akan masuk pada pembahasan mengenai pelaksanaan pilkada serentak.

Jokowi ingin semua masalah yang mungkin terjadi dapat diantisipasi sesegera mungkin.

Terkait pilkada, Jokowi mengimbau agar masyarakat di 269 kabupaten/kota dan provinsi yang menyelenggrakan pilkada dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik.

Ia meminta pilkada serentak tahun ini dijadikan momentum merayakan pesta demokrasi secara tertib dan santun.

"Saya imbau semua pihak tetap tertib, sejuk, ini kegembiraan politik. Yang menang jangan jumawa, yang kalah tidak usah kecewa dan mengamuk," kata Jokowi.

Setelah memimpin sidang kabinet di Istana Bogor, Jokowi rencananya akan bertolak ke Pelabuhan PT Indonesia Kendaraan Terminal di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Ia akan meresmikan pengoperasian Marine Vessel Power Plant (MVPP) PT PLN.

Dari Priok, Jokowi melanjutkan kegiatannya di Istana Merdeka, Jakarta Pusat untuk bertemu dengan pimpinan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com