Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Ini Merasa Dijerumuskan Jero Wacik

Kompas.com - 26/11/2015, 18:32 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indah Pratiwi, seorang pengusaha interior turut disebut-sebut dalam kasus yang menjerat mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik.

Pasalnya, rekening yang digunakan untuk menampung dana timbal balik dari pemotongan atas pencairan dana yang diajukan rekanan dalam proyek Kementerian ESDM itu mencatut nama Indah sebagai pemilik rekening.

Belakangan, rekening tersebut diketahui digunakan untuk menunjang operasional Jero dan pencitraan kementerian.

Mengenai rekening yang mencatut namanya itu, Indah mengaku sama sekali tidak mengetahui penggunaannya. (baca: Jero Wacik Habiskan Uang Negara Rp 2 Juta Per Minggu untuk Pijat)

"Saya tidak tahu, tidak pernah tahu. Semua bentuk fisik buku tabungan juga saya tidak tahu," ujar Indah saat bersaksi untuk terdakwa Jero Wacik di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (26/11/2015).

Indah mengatakan, saat itu Kepala Bidang Pemindahtangan, Penghapusan, dan Pemanfaatan Barang Milik Negara (P3BMN) Sri Utami meminjam kartu tanda penduduknya untuk membuka rekening di Bank Mandiri.

Saat itu, Sri tidak menjelaskan maksudnya membuka rekening menggunakan nama Indah. Indah enggan membahasnya lebih jauh karena menurut dia, Sri orang yang keras. (baca: Pemred "Indopos" Terima Rp 2 Miliar untuk Buat Berita Pencitraan Jero Wacik)

"Saya tanya, katanya 'sudah, diam aja'. Karena kita sudah kenal baik, tidak mungkin dia jerumuskan saya. Tapi kenyataannya seperti ini," kata Indah.

Setelah itu, Indah dipanggil ke kantor Sri dan diminta menandatangani banyak kuitansi kosong.

Saat itu, kata Indah, tak terpikir olehnya untuk menanyakan kepada Sri untuk apa tandatangan yang dia bubuhkan itu, meski merasa ada yang janggal. (Baca: Mantan Wakil Ketua Kadin Mengaku Diminta Lunasi Biaya Ulang Tahun Jero Wacik)

"Saya tandatangan berlembar-lembar. Tidak ada tanggal, tidak ada jumlah, nama aja enggak ada. Kosong, kosong," kata Indah.

Indah baru mengetahui bahwa rekening ini bermasalah saat dipanggil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi untuk diperiksa.

Saat itu, Indah diajak penyidik ke Bank Mandiri untuk mencetak transaksi apa saja yang dilakukan dari rekening atas nama dirinya. (Baca: Jero Wacik Instruksikan Anak Buahnya Tambah Uang Bulanan Operasional Menteri)

Sebelum diperiksa, Sri juga sempat mengatakan kepada Indah bahwa rekeningnya digunakan untuk operasional Kementerian ESDM dan Jero.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com