JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Nasdem Enggartiasto Lukito mengingatkan agar pasangan calon kepala daerah yang diusung Nasdem saat Pilkada Serentak tidak menggunakan uang negara dan uang daerah saat kampanye.
"Nasdem ingatkan agar tidak menggunakan APBD dan APBN saat kampanye pilkada," kata Enggar saat memberikan arahan pada penutupan Rapat Kerja Nasional Partai Nasdem dalam rangka Konsolidasi Pemenangan Pilkada 2015 di Plenarry Hall JCC Senayan, Jakarta, Selasa (22/9/2015).
Menurut Enggar, baik APBD maupun APBN merupakan anggaran yang telah dialokasikan untuk membangun daerah. Ada kepentingan yang lebih besar, yaitu kesejahteraan masyarakat, di dalam penggunaan APBD dan APBN. "Uang itu untuk membangun daerah, untuk kepentingan rakyat," ujarnya.
Lebih jauh, Enggar menegaskan, Nasdem akan menindak setiap calon kepala daerah yang terbukti menggunakan APBN atau APBD saat kampanye. Namun, Enggar tak merinci sanksi apa yang akan diberikan DPP Partai Nasdem yang kedapatan menggunakan APBD dan APBN tersebut.
Untuk diketahui, ada 255 pasangan calon kepala daerah yang diusung Partai Nasdem saat pilkada serentak mendatang. Adapun pilkada serentak akan dilangsungkan pada 9 Desember 2015 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.