JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Pengarah Siaga Bumi Din Syamsuddin mendorong agar rumah ibadah dan sekolah keagamaan ikut serta dalam upaya pelestarian lingkungan. Salah satu tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan menjadikan rumah ibadah ramah lingkungan atau eco-rumah ibadah.
"Eco-rumah ibadah itu seperti eco-gereja, eco-vihara, eco-kelenteng, eco-pura, eco-masjid, dan tempat ibadah lain ikut menanam kembali minimal satu pohon," kata Din saat kegiatan "Memperingati Hari Perdamaian Dunia dan Deklarasi Indonesia Bergerak Menyelamatkan Bumi (Siaga Bumi)" di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/9/2015).
Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu berharap agar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dapat mendukung terwujudnya gerakan tersebut. Gerakan tersebut merupakan gerakan jangka panjang yang perlu mendapatkan dukungan penuh.
"Kita minta dukungan Kementerian Lingkungan Hidup untuk mendukung gerakan eco-madrasah, eco-seminari, dan eco-pesantren ini. Kita harap gerakan ini akan diseriusi dan menjadi gerakan jangka panjang, tidak berhenti tapi terus bergerak," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.