Pada Rabu (9/9/2015) malam, Teten mengunggah siaran pers soal paket kebijakan ekonomi. Namun, di bagian bawah rilis tertulis Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana.
Saat dikonfirmasi, Teten membenarkan bahwa Ari yang lahir di Ubud, Bali, pada 24 Februari 1972, itu resmi menempati jabatan yang ditinggalkan Teten, yakni sebagai Tim Komunikasi Presiden.
Jabatan itu sempat beberapa waktu dirangkap Teten bersamaan dengan tugas barunya sebagai Kepala Staf Kepresidenan menggantikan Luhut Panjaitan.
Terkait tugas barunya, Ari berharap bisa melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Bantu (saya) ya," kata pria yang juga peneliti di Institute for Research Empowerment Jogja dan Sekretaris Yayasan Interfidei Yogyakarta itu.
Ari menyelesaikan studi S-1 di Jurusan Ilmu Pemerintahan Fisipol UGM pada 1995. Pada 2003, ia memperoleh gelar Master Ilmu Politik di Program S-2 Ilmu Politik UGM.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.