Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabareskrim Baru: Kadang Kasus Butuh Publikasi, Kadang Perlu "Silent"

Kompas.com - 07/09/2015, 22:15 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bareskrim Mabes Polri Komisaris Jenderal Anang Iskandar diminta untuk menyelesaikan kasus tanpa gaduh. Menanggapi permintaan ini, Anang Iskandar pun menjawab diplomatis.

"Jadi penanganan kasus tetap berjalan intinya. Kadang-kadang perlu publikasi, kadang-kadang juga perlu silent, kadang tersenyum, kadang serius. Jadi tidak semua kasus (butuh publikasi), tergantung yang ditangani," kata Anang, kepada wartawan, di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (7/9/2015).

Anang mengaku mendatangi gedung BNN untuk melantik anggota BNN. Sementara itu, terkait permintaan pengamat kepolisian agar Bareskrim segera melakukan gelar perkara terbuka terhadap kasus yang sedang ditangani Bareskrim, misalnya mengundang ahli, Anang mengatakan sah-sah saja.

"Namanya gelar perkara cari posisi kasus. Enggak ada salahnya. Saya kira ini teknis memang begitu. Jadi kalau menangani perkara bisa dibenarkan, bisa juga tidak. Misalnya ingin dapat masukan lebih dari ahli hukum yang sesuai masalahnya," ujar perwira tinggi yang sudah mengabdi di Korps Bhayangkara selama 32 tahun itu.

Anang menambahkan, kasus yang sudah ditangani Bareskrim, akan tetap ditindaklanjuti di tangannya. "Kasus yang sudah, tetap ditindaklanjuti, yang belum akan diselidiki," ujar Anang.

Komjen Anang Iskandar menjadi Kabareskrim yang baru, menggantikan posisi Komjen Budi Waseso. Adapun Komjen Budi Waseso bertukar menempati posisi Anang yang lama, yakni sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com