Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli: Jangan Lagi Ributkan "Baju", Ributkan KMP atau KIH

Kompas.com - 03/09/2015, 21:44 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mengatakan, PAN bergabung dengan pemerintah untuk kepentingan yang lebih besar. Zulkifli pun meminta agar tidak ada lagi pihak yang mempersoalkan keberadaan koalisi di pemerintahan.

"Kami gabung ke pemerintah untuk mengutamakan kepentingan yang lebih besar. Kita jangan lagi ributkan baju, ributkan KMP-KIH," kata Zulkifli di Kantor DPP PAN, Kamis (3/9/2015) malam.

Menurut Ketua MPR itu, yang terpenting saat ini adalah bagaimana kontribusi partai politik dalam membantu pemerintah untuk keluar dari persoalan yang tengah terjadi. "Yang penting substansinya, itu pendapat PAN," ujar Zulkifli.

Sebelumnya, PAN secara resmi menyatakan akan membantu pemerintah untuk menyelesaikan persoalan ekonomi yang terjadi. Manuver politik PAN itu, menurut Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno, bahkan telah disetujui Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.

Amien Rais bahkan mengingatkan pemerintah agar rangkulan yang dilakukan terhadap PAN tidak menjadi "rangkulan maut" yang hanya bertujuan memecah belah kekuatan politik. Rangkulan sebaiknya dilakukan demi kepentingan bangsa yang lebih besar. (Baca: PAN Gabung ke Pemerintah, Amien Rais Bicara soal "Rangkulan Maut")

"Nah, pertemuan Ketua Umum PAN dan Jokowi harus diletakkan dalam perspektif ini," ujar Amien Rais saat menggelar jumpa pers di kediaman pribadinya di Pandean Sawitsari, Condongcatur, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com