Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fraksi Hanura Yakin PAN Gabung ke KIH Tanpa Syarat

Kompas.com - 02/09/2015, 21:27 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Hanura Nurdin Tampubolon meyakini bahwa bergabungnya Partai Amanat Nasional dengan pemerintahan tidak bersifat transaksional.

"Kalau PAN bergabung ke KIH saya yakin itu tanpa syarat. Kalau misalnya ada kader-kader PAN yang diangap berpotensi untuk duduk di kabinet kenapa dipersoalkan. Dan itu menurut saya bukan imbal balas," kata Nurdin saat dihubungi, Rabu (9/2/2015).

Sebaliknya, Nurdin meyakini, apa yang dilakukan PAN melalui tersebut merupakan langkah negarawan untuk mendukung berjalannya pemerintahan bisa berjalan stabil. Menurut Nurdin, berjalan baiknya pemerintahan harus didukung pula dengan kekuatan di legislatif.

“Jadi saya melihat bergabungnya PAN ke KIH, karena PAN menilai bergabungnya ke KIH merupakan suatu langkah untuk membela kepentingan bangsa dan negara. Dan juga untuk memperkuat pemerintahan yang berkuasa,” ucap Wakil Ketua Umum Partai Hanura ini.

Nurdin pun memuji Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang berani melakukan terobosan dengan meninggalkan Koalisi Merah Putih. Menurut Nurdin, sosok Ketua MPR itu mengerti betul bagaimana membuat Indonesia semakin baik ke depannya.

"Langkah yang dilakukan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan merupakan suatu langkah seorang negarawan,” ucapnya.  

Zulkifli Hasan sebelumnya mengumumkan bahwa PAN secara resmi bergabung ke KIH, dalam sebuah jumpa pers di Istana Merdeka, Rabu (2/9/2015) siang. Jumpa pers dilakukan setelah Zulkifli mengadakan pertemuan tertutup dengan Jokowi.

"Pada hari ini, kami menyatakan bergabung, kalau sebelumnya mendukung, kini kami nyatakan bergabung dengan pemerintah untuk sukseskan program pemerintah," kata Zulkifli. (baca: PAN Putuskan Bergabung dengan KIH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com