Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Tanamkan Nilai Sosial Berbangsa dan Bernegara Melalui Film Nasional

Kompas.com - 21/08/2015, 10:38 WIB
advertorial

Penulis


Maraknya globalisasi yang terjadi dalam masyarakat, khususnya generasi muda, lambat laun menggerus beberapa nilai dan jati diri Indonesia sebagai suatu bangsa yang utuh. Perkembangan jaman dan pengaruh teknologi komunikasi yang semakin canggih tak dipungkiri membuat generasi muda semakin tidak mengenal jati diri bangsanya sendiri.

Menyikapi hal ini, MPR RI sebagai lembaga legislatif negara terus menghidupkan kembali nilai-nilai jati diri bangsa Indonesia yang dikenal penuh dengan sopan santun, etika dan budi pekerti. MPR RI bersama dengan Lembaga Sensor Film Indonesia menggelar program sosialisasi “Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara” bertempat di Gedung Film MT Haryono, Jakarta pada Kamis (20/08/2015).

Program sosialisasi tersebut dibuka dengan sambutan dari Ketua Lembaga Sensor Film Anwar Fuady disambung pidato singkat dari Pimpinan Badan Pengkajian MPR RI Prof. Dr. Bachtiar Aly.

“Diharapkan para sineas, aktris dan aktor bisa menciptakan film produksi lokal yang inspiratif dan sarat nilai sosial dan kebangsaan. Dengan demikian masyarakat, khususnya generasi muda tetap mengenal baik jati diri bangsanya dan memiliki rasa kebangaan menjadi warga Indonesia,” ungkap Bachtiar

Dalam sesi diskusi, Wakil ketua Badan Sosialisasi MPR RI Drs. Zainut Tauhid Sa’adi memaparkan, “Sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara ini tidak hanya bicara soal Pancasila atau UUD 1945 tetapi juga kesadaran dan pemahaman nilai-nilai gotong royong, solider, dan rasa peduli sesama yang perlu dibangkitkan lagi dalam kehidupan sosial masyarakat.”

Keempat pilar MPR RI tersebut adalah Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NRI 1945 sebagai Konstitusi Negara & Ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara.

Memberikan keteladanan sebagai contoh tingkah laku dan tutur kata yang baik bagi generasi muda juga sangat penting. Namun sayangnya seringkali yang terjadi di lapangan justru kondisi sebaliknya. Sehingga para generasi muda tidak punya sosok panutan yang bisa ditiru secara positif. Dalam hal ini peran orangtua sangatlah penting.

Sosialisasi empat pilar MPR RI bersama dengan Lembaga Sensor Film ini diharapkan bisa menginspirasi para sineas untuk berkarya membuat film-film produksi lokal inspiratif dengan nilai-nilai sosial sehingga generasi muda bisa lebih paham dan mengenal jati diri bangsa Indonesia yang sebenarnya tumbuh, hidup dan berkembang dalam masyarakat.

Pemahaman Pancasila sebagai dasar negara menjadi alat pemersatu masyarakat diharapkan membangun kembali semangat nilai-nilai berbangsa dan bernegara, memperkuat nilai demokrasi, kedaulatan hukum, nilai hak asasi manusia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Turut hadir pula beberapa artis yang hadir dalam acara sosialisasi ini. (Adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com