Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kecelakaan Mudik Turun, Pelanggaran Lalu Lintas Naik

Kompas.com - 21/07/2015, 18:55 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Turunnya angka kecelakaan mudik selama Lebaran 2015 dibandingkan tahun lalu tidak dibarengi dengan angka pelanggaran lalu lintas. Tahun ini, jumlah pelanggaran lalu lintas selama Lebaran lebih banyak dibandingkan tahun lalu.

Kepala Korps Lalu Lintas Irjen Condro Kirono mengatakan, terhitung mulai seminggu sebelum Lebaran hingga hari kedua Idul Fitri 1436 Hijriah, telah terjadi 93.611 pelanggaran lalu lintas di seluruh Indonesia. Angka ini naik cukup signifikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni 69.786 pelanggaran.

"Artinya naik sebesar 23.825 pelanggaran atau 34 persen daripada tahun lalu," ujar Condro melalui pesan singkat, Selasa (21/7/2015).

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pengguna sepeda motor paling banyak melanggar peraturan lalu lintas, yakni 25.888 pelanggaran. Sisanya merupakan pelanggaran kendaraan roda empat pribadi.

"Pelanggaran paling banyak dari jenis sepeda motor itu melawan arus lalu lintas. Sementara untuk jenis pelanggaran mobil adalah parkir atau berhenti di tempat tak semestinya," ujar Condro.

Condro menyebutkan, tidak semua pelanggaran lalu lintas berakhir dengan sanksi tilang. Sanksi tilang hanya dikenakan pada 1.669 pelanggar. Sisanya hanya berupa teguran.

Korlantas Polri mencatat, jumlah korban meninggal dunia pada periode H-7 hingga hari kedua Lebaran 2015 sebanyak 503 orang. Angka ini lebih rendah dibandingkan tahun lalu, yakni 440 korban. "Jumlah korban meninggal dunia turun 63 orang atau 13 persen," ujar Condro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Nasional
Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Nasional
PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

Nasional
Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Nasional
Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Nasional
Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Nasional
PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

Nasional
Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Nasional
Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com