"Untuk strategi penelusuran, idealnya minimal tiga trackers," kata Koordinator Divisi Investigasi ICW Febri Hendri dalam diskusi bertajuk 'Pentingnya Rekam Jejak Calon Pimpinan KPK' di Jakarta, Minggu (5/7/2015).
Ketiga tracker tersebut, kata dia, juga tidak boleh saling mengenal satu sama lain. Meski demikian, dalam menjalankan tugasnya, mereka tetap berada di bawah satu garis koordinasi.
"Dengan tidak saling kenal, mereka akan memberikan informasi yang tidak sama. Tapi tetap ada standar yang harus dipenuhi, hal ini untuk menghindari dominasi sumber informasi," ungkapnya.
Kemudian, ia menambahkan, setiap informasi yang diberikan tracker harus diverifikasi ulang. Hal ini untuk meminimalisir informasi yang hanya sebatas isu atau gosip belaka. "Perlu ada teknik pencucian informasi, karena tracker itu bisa saja memberikan informasi berbeda," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.