Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Pimpinan KPK yang Lolos Seleksi Administrasi Akan Jalani Uji Publik

Kompas.com - 28/05/2015, 21:44 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Betti Alisjahbana mengatakan, ada beberapa tahapan seleksi yang akan dijalani calon pimpinan KPK. Salah satunya adalah uji publik.

"Pertama, setelah kandidat lolos seleksi administrasi, kami akan publikasikan ke masyarakat. Publik bisa ikut melakukan seleksi dan memberi tanggapan kepada calon selama satu bulan," ujar Betti dalam talk show Kompas Kampus di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Kamis (28/5/2015).

Menurut Betti, dalam waktu 30 hari itu, masyarakat diberikan kesempatan untuk memberi pendapat maupun rekomendasi tentang para calon pimpinan KPK kepada pansel. Ia mengatakan, pansel mengimbau agar masyarakat yang mengetahui latar belakang para calon memberitahukan informasi yang dianggap penting.

Natalia Subagyo, salah satu anggota Pansel KPK, mengatakan, seleksi calon pimpinan KPK tidak hanya menjadi tanggung jawab panitia seleksi. Menurut dia, masyarakat memiliki andil untuk membentuk KPK agar diisi oleh orang-orang yang tepat.

"Saya kira tidak mudah. KPK bukan milik kami, tetapi kita semua sebagai suatu bangsa. Kita tidak bisa beri jaminan apa pun, tetapi kami percaya masyarakat cukup cerdas. Mereka ikut mengkritisi KPK selama ini," kata Natalia.

Selain seleksi administrasi dan uji publik, masih ada beberapa tahapan seleksi yang akan dijalani para calon pimpinan KPK. Beberapa di antaranya, tahapan penelaahan makalah, tes psikologi, serta wawancara dan penelusuran mendalam bagi calon-calon yang sudah masuk dalam daftar pendek calon pimpinan KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Nasional
Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Nasional
KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

Nasional
Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Nasional
Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Nasional
Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Nasional
Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Nasional
Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Nasional
Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Nasional
Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Nasional
Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Nasional
KPK Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli di Rutan

KPK Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli di Rutan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com