Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Dukung Program Sertifikasi Masjid

Kompas.com - 25/05/2015, 15:49 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mendukung program kerja sama Kementerian Agraria dan Tata Ruang dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk memeberikan sertifikasi atas seluruh masjid di Indonesia. Program tersebut diharapkan dapat memaksimalkan pemberdayaan tempat ibadah umat muslim tersebut.

"Dari begitu banyak masjid yang kita punya, yang memiliki sertifikat jumlahnya di bawah satu persen. Karena kadang-kadang lebih aman tanpa sertifikat, karena tidak bisa dijaminkan ke bank, tidak bisa macam-macam," ujar Kalla di hadapan pengurus Dewan Masjid Indonesia di Istana Wapres, Jakarta, Senin (25/5/2015).

Menurut Kalla, permasalahan pemberdayaan masjid seringkali ditimbulkan oleh ahli waris yang menuntut kembali tanah milik orangtuanya yang telah diwakafkan untuk pembangunan tempat ibadah. Hal tersebut dapat mengganggu fungsi sosial masjid sebagai tempat ibadah.

Kalla berharap kerja sama antarlembaga dapat dilakukan dalam waktu dekat dan menyelesaikan permasalahan hukum yang terjadi di beberapa masjid. Ia memperkirakan pembuatan sertifikat seluruh masjid dapat dilakukan paling cepat dalam waktu 10 tahun.

"Karena itu, kita harapkan gerakan menyertifikasi masjid dapat kita laksanakan sebaik-baiknya. Biar lebih teratur, jangan sampai lapangan bola jadi tempat shalat," kata mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia tersebut.

Dalam pertemuan di Istana Wapres itu, Kementerian Agraria dan Tata Ruang melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Dewan Masjid Indonesia untuk memaksimalkan pemberdayaan masjid dan aset wakaf, terutama dari aspek regulasi dan sertifikasi wakaf masjid berikut aset-asetnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com