Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabareskrim: Namanya Juga Nego-nego di Lapangan...

Kompas.com - 06/05/2015, 10:14 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Budi Waseso mengaku akan membersihkan jajarannya dari segala praktik penyimpangan. Ia mengakui bisa saja terjadi negosiasi antara penyidik dan mereka yang beperkara.

"Saya sudah bilang kita (Polri) konsisten dan konsekuen dalam penanganan masalah ini. Kalau ada anggota saya yang melakukan pelanggaran, kita tindak. Kita harus bersihkan diri sebagai penegak hukum," ujar Budi di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/5/2015).

Hal itu dikatakan Budi saat dimintai tanggapan mengenai penangkapan anggota Direktorat Tindak Pidana Narkotika, AKBP PN, yang diduga disuap oleh bandar narkotika.

Sejauh ini, AKBP PN tengah diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Anggota Propam mendalami dugaan suap yang diterima PN semasa bertugas.

"Namanya juga nego-nego di lapangan, bisa saja. Tapi sampai saat ini kita belum tahu siapa yang menawarkan dan siapa yang meminta. Nanti kita lihat," ujar Budi.

Jika ditemukan ada indikasi pidana yang dilakukan PN, Budi mengaku akan mengusut kasus itu. (Baca: Tiga Bulan Jabat Kabareskrim, Budi Waseso Belum Laporkan Harta Kekayaan)

"Untuk perkara pidananya akan saya tangani. Pemecatan bisa saja saya lakukan," ujar dia.

Hingga saat ini, tidak jelas kasus yang menjerat PN. Pihak Bareskrim hanya membenarkan adanya penangkapan, tetapi tidak menjelaskan perihal kasus tersebut. (Baca: Budi Waseso Benarkan Ada Perwira Menengah yang Ditangkap Terkait Narkotika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com