JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terus berupaya menekan tingkat kecurangan dalam pelaksanaan ujian nasional (UN). Salah satu caranya dengan membuat indeks integritas UN di semua satuan pendidikan tingkat SLTP dan SLTA.
"Kita pastikan itu berkurang dengan membuat indeks integritas ujian nasional," kata Anies, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/5/2015).
Anies menjelaskan, dengan indeks integritas UN maka kecurangan yang terjadi di sekolah dapat terdeteksi. Pasalnya, pola-pola kecurangan tidak akan dapat ditutupi, misalnya terjadi di kelas atau sekolah yang sama, dan dengan tingkat jawaban yang sama.
Instrumen yang akan digunakan dalam pembuatan indeks integritas UN berasal dari Kemendikbud. Waktu pengumumannya akan dilakukan setelah berakhirnya pelaksanaan UN tingkat SLTA.
"Selama ini kalau ada kebocoran, sekolahnya diam, seolah-olah tidak tahu. Sekarang kita tidak mendiamkan, sekolah akan keluar indeksnya, malu lho bersama mengerjakan ujian nasional," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.