Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Menag: Awasi Suami agar Tak Korupsi

Kompas.com - 21/04/2015, 12:08 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Istri Menteri Agama Lukman Hakim, Trisna Willy Lukman Hakim, meminta para istri lebih teliti dan mengawasi suaminya agar tidak terjebak praktik korupsi di tempatnya bekerja.

"Saya kalau Pak Lukman bawa sesuatu ke rumah sering saya tanya. Tetapi, Pak Lukman tidak pernah membawa apa-apa ke rumah," kata Trisna dalam sambutannya di acara Peringatan Hari Kartini di lingkungan Kementerian Agama, area Lapangan Banteng, Jakarta, Selasa (21/4/2015), seperti dikutip Antara.

Menurut dia, jika istri mengawasi suaminya terkait penghasilan, hal itu akan menjauhkan suami dari tindakan melanggar koridor hukum, seperti praktik suap dan korupsi.

Trisna mengatakan, istri patut menanyakan suami apabila sesuatu yang diberikan oleh suami itu di luar kemampuan ekonomi suami. (Baca: Ruki Tantang Kaum Perempuan Jadi Pimpinan KPK)

Menurut Trisna, pada umumnya, istri merasa senang saat menerima sesuatu dari suami. Namun, bisa jadi, pada masa mendatang, hal itu bisa menimbulkan persoalan hukum jika tidak teliti.

"Sebab itu, para istri agar menolak barang atau uang yang dibawa suaminya ke rumah jika nilainya di luar kewajaran. Istri harus bertanya kepada suaminya, barang dan uang yang dibawanya dari mana?" kata dia.

Sementara itu, Trisna juga meminta agar para istri tidak meminta sesuatu yang di luar kemampuan suami karena hal itu dapat mendorong suami melakukan hal-hal yang melawan hukum.

"Peringatan Hari Kartini ini merupakan momentum bagi kaum perempuan untuk terus meneruskan perjuangan suaminya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com