Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang: Saya Akan Buang ke Tempat Sampah Surat Ancaman Agus Gumiwang

Kompas.com - 25/03/2015, 09:46 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Bendahara Umum Partai Golkar versi Munas Bali, Bambang Soesatyo, mempertanyakan ancaman yang dilontarkan oleh Ketua Fraksi Partai Golkar versi Munas Ancol, Agus Gumiwang. Menurut dia, Agus tidak berhak mengancam agar pihaknya keluar dari ruang Fraksi Partai Golkar di DPR.

"Memang dia siapa? Pimpinan DPR saja belum sah kan!" tukas Bambang di Jakarta, Rabu (25/3/2015).

Bambang menganggap, selama pimpinan DPR belum mengesahkan Fraksi Partai Golkar versi kubu Agung Laksono, maka mereka masih tidak memiliki legalitas. (Baca: Agus Gumiwang Ultimatum Ade Komarudin agar Hengkang dari Ruang Ketua Fraksi Golkar)

Bambang menganggap SK Menteri Hukum dan HAM yang kini dipegang kubu Agung Laksono belum bisa dilaksanakan karena masih ada gugatan hukum yang ditempuh kubu Aburizal Bakrie.

Kubu Aburizal sudah menggugat SK Menkumham itu ke Pengadilan Tata Usaha Negeri. Selain itu, mereka juga melaporkan dugaan pemalsuan surat mandat ke Mabes Polri. (Baca: Agung Laksono Siap Hadapi Gugatan Kubu Aburizal di PTUN)

Bambang menuding SK Menkumham itu dikeluarkan dengan penuh manipulasi. Pasalnya, Munas Ancol didasari pada surat mandat palsu.

"Mana yang abal-abal dan benaran. Kalau ultimatum, memang dia siapa? Kami siap melawan, tidak usah ancam-ancam," ucap dia.

Terkait surat ancaman Agus Gumiwang agar Ketua Fraksi Golkar versi Munas Bali, Ade Komarudin, keluar dari ruang pengurus Fraksi Golkar sebelum 30 Maret, Bambang menanggapinya dengan santai. (Baca: Idrus Marham: Kami Malu dengan Kubu Agung Laksono Ancam-mengancam)

"Kami belum terima surat itu. Jika ada, saya akan buang surat ancaman itu ke tempat sampah!" tukas anggota Komisi III DPR itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com