Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Perintahkan Kepala Daerah Serius Urus Masyarakat Adat

Kompas.com - 17/03/2015, 09:21 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis

SORONG, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo, menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk serius menangani keberadaan masyarakat adatnya.

"Jauh sebelum Negara ini lahir, masyarakat adat telah ada lebih dahulu, konstruksi hukum Negara kita diakui keberadaan masyarakat adat, untuk itu seluruh gubernur, bupati/wali kota, harus serius menangani keberadaan masyarakat adatnya secara serius," kata Mendagri dalam kata sambutannya mewakili Presiden Joko Widodo saat pembukaan Rakernas IV, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) di Sorong, Papua, Selasa (17/3/2015).

Selanjutnya, Mendagri menyebutkan pemerintah akan menurunkan Nawacita janji kampanye Capres Joko Widodo untuk dijadikan sebagai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Janji kampanye itu di antaranya, mengakui, meninjau dan mengatur ulang, aturan yg mengangkangi eksistensi masyarakat adat. Menyelesaikan konflik agraria, mendorong lembaga permanen dan independen yang mengurusi masyarkat adat, dan terakhir melaksanakan UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, khususnya mengenai desa adat.

Sebelumnya, Sekjen AMAN, Abdon Nababan menunjukkan beberapa hal positif kebijakan Pemerintah terhadap masyarakat adat. Namun, dia juga masih mengkhawatirkan tingginya tindakan represif dan pelanggaran HAM dialami masyarakat adat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Putus Internet ke Kamboja dan Filipina, Menkominfo: Upaya Berantas Judi 'Online'

Putus Internet ke Kamboja dan Filipina, Menkominfo: Upaya Berantas Judi "Online"

Nasional
Pemerintah Putus Akses Internet Judi 'Online' Kamboja dan Filipina

Pemerintah Putus Akses Internet Judi "Online" Kamboja dan Filipina

Nasional
Upaya Berantas Judi 'Online' dari Mekong Raya yang Jerat 2,3 Juta Penduduk Indonesia...

Upaya Berantas Judi "Online" dari Mekong Raya yang Jerat 2,3 Juta Penduduk Indonesia...

Nasional
Keamanan Siber di Pusat Data Nasional: Pelajaran dari Gangguan Terbaru

Keamanan Siber di Pusat Data Nasional: Pelajaran dari Gangguan Terbaru

Nasional
Tanggal 26 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Letjen Suryo Prabowo Luncurkan Buku 'Mengantar Provinsi Timor Timur Merdeka Menjadi Timor Leste'

Letjen Suryo Prabowo Luncurkan Buku "Mengantar Provinsi Timor Timur Merdeka Menjadi Timor Leste"

Nasional
Resmikan Destinasi Wisata Aglaonema Park di Sleman, Gus Halim: Ini Pertama di Indonesia

Resmikan Destinasi Wisata Aglaonema Park di Sleman, Gus Halim: Ini Pertama di Indonesia

Nasional
Drag Fest 2024 , Intip Performa Pertamax Turbo untuk Olahraga Otomotif

Drag Fest 2024 , Intip Performa Pertamax Turbo untuk Olahraga Otomotif

Nasional
2.000-an Nadhliyin Hadiri Silaturahmi NU Sedunia di Mekkah

2.000-an Nadhliyin Hadiri Silaturahmi NU Sedunia di Mekkah

Nasional
TNI AD: Prajurit Gelapkan Uang untuk Judi 'Online' Bisa Dipecat

TNI AD: Prajurit Gelapkan Uang untuk Judi "Online" Bisa Dipecat

Nasional
Airlangga Yakin Jokowi Punya Pengaruh dalam Pilkada meski Sebut Kearifan Lokal sebagai Kunci

Airlangga Yakin Jokowi Punya Pengaruh dalam Pilkada meski Sebut Kearifan Lokal sebagai Kunci

Nasional
TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

Nasional
Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Nasional
Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan 'Autogate' Imigrasi Mulai Beroperasi

Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan "Autogate" Imigrasi Mulai Beroperasi

Nasional
Satgas Judi 'Online' Akan Pantau Pemain yang 'Top Up' di Minimarket

Satgas Judi "Online" Akan Pantau Pemain yang "Top Up" di Minimarket

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com