Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusril Bantah Jadi Kader Perindo

Kompas.com - 09/02/2015, 17:47 WIB


DENPASAR, KOMPAS.com
 — Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra membantah dirinya masuk menjadi salah satu kader partai politik yang baru didirikan oleh Hary Tanoesoedibjo, yakni Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

"Saya tidak ikut sama sekali. Jangankan sebagai dewan pembina, anggota pun tidak," kata Yusril ditemui di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Senin (9/2/2015), seperti dikutip Antara.

Dia menjelaskan bahwa saat Perindo masih menjadi organisasi kemasyarakatan (ormas) tahun 2013, dia duduk sebagai Ketua Dewan Pembina.

"Tetapi, saya kurang aktif karena sibuk dengan hal lain," ucap mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada era pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri itu.

Pakar hukum tata negara itu telah melakukan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebutkan dirinya masuk sebagai salah satu dewan pengurus di partai yang baru dibentuk itu.

"Itu (menjadi pengurus Perindo) tidak benar. Saya sudah lakukan bantahan," katanya.

Hingga saat ini, lanjut Yusril, dirinya masih setia dengan partai yang telah membesarkan namanya, yakni Partai Bulan Bintang selaku Ketua Majelis Syuro.

"Sampai hari ini saya tetap anggota PBB. Tidak mungkin saya meninggalkan PBB ke Perindo," katanya.

Setelah gagal berkarier di Partai Nasdem dan Partai Hanura, Hary Tanoe kini menjadi Ketua Umum Perindo. Deklarasi Perindo sebagai partai dihelat di Jakarta International Expo, Kemayoran, Sabtu (7/2/2014) malam. (Baca: Setelah Gagal di Nasdem dan Hanura, Hary Tanoe Deklarasikan Partai Perindo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Basuki Sebut Proyek IKN Akan Dipercepat Tanpa Perubahan

Basuki Sebut Proyek IKN Akan Dipercepat Tanpa Perubahan

Nasional
Direkomendasikan Nasdem Jajaki Pilkada Jabar, Ilham Habibie: Perubahan Datang Mendadak

Direkomendasikan Nasdem Jajaki Pilkada Jabar, Ilham Habibie: Perubahan Datang Mendadak

Nasional
PDI-P Selesai Persiapkan Pilkada di 5 Provinsi, Jakarta Masih Dinamis

PDI-P Selesai Persiapkan Pilkada di 5 Provinsi, Jakarta Masih Dinamis

Nasional
Tanggapi “All Eyes on Papua”, Wapres Minta Pemda Libatkan Masyarakat Adat dalam Pembangunan

Tanggapi “All Eyes on Papua”, Wapres Minta Pemda Libatkan Masyarakat Adat dalam Pembangunan

Nasional
Korban Optimistis DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Asusila dan Salah Gunakan Jabatan

Korban Optimistis DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Asusila dan Salah Gunakan Jabatan

Nasional
Mahfud Sebut Friksi Antara Penegak Hukum Belum Hilang Berkaca dari Kasus Penguntitan Jampidsus

Mahfud Sebut Friksi Antara Penegak Hukum Belum Hilang Berkaca dari Kasus Penguntitan Jampidsus

Nasional
Wapres Minta Penegakan Hukum di Papua Tak Cederai HAM

Wapres Minta Penegakan Hukum di Papua Tak Cederai HAM

Nasional
Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia dalam Rangka Perjalanan 'Apostolik' September 2024

Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia dalam Rangka Perjalanan "Apostolik" September 2024

Nasional
Soal Tapera, Menteri Basuki: Kalau Belum Siap, Kenapa Tergesa-gesa?

Soal Tapera, Menteri Basuki: Kalau Belum Siap, Kenapa Tergesa-gesa?

Nasional
Soal Ormas Dapat Jatah Tambang, PDI-P: Harusnya Dikuasai Negara

Soal Ormas Dapat Jatah Tambang, PDI-P: Harusnya Dikuasai Negara

Nasional
Din Syamsuddin Sebut Konsesi Tambang untuk NU-Muhammadiyah Jebakan

Din Syamsuddin Sebut Konsesi Tambang untuk NU-Muhammadiyah Jebakan

Nasional
Tertawa Ditanya Peluang Usung Kaesang di Pilkada Jakarta, Hasto: Dipertimbangkan Pak Jokowi Maksudnya?

Tertawa Ditanya Peluang Usung Kaesang di Pilkada Jakarta, Hasto: Dipertimbangkan Pak Jokowi Maksudnya?

Nasional
PDI-P Bakal Dorong Revisi UU KPK karena KKN Semakin Merajalela

PDI-P Bakal Dorong Revisi UU KPK karena KKN Semakin Merajalela

Nasional
Soal Peluang Anies dan PDI-P Bersatu, Nasdem: Tak Jarang Barisan Sakit Hati Bertemu

Soal Peluang Anies dan PDI-P Bersatu, Nasdem: Tak Jarang Barisan Sakit Hati Bertemu

Nasional
PDI-P Beri Sinyal Kerja Sama Politik dengan PKB-PPP untuk Pilkada Jateng 2024

PDI-P Beri Sinyal Kerja Sama Politik dengan PKB-PPP untuk Pilkada Jateng 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com