Sidang pra-peradilan tersebut akan dilakukan Senin (2/2/2015), besok, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Pantauan Tribunnews.com, hari ini meski hari libur namun di PN Jakarta Selatan di Jalan Ampera Raya Nomor 133, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta, itu tampak sejumlah orang berada di pintu masuk lobi pengadilan.
Selain itu tampak juga beberapa mobil dinas terparkir tepat di pintu masuk.
Dua gerbang menuju gedung pengadilan terkunci rapat. Tidak ada satu pun petugas yang berjaga di pos keamanan.
Sementara itu sama seperti hari-hari sebelumnya rumah dinas Budi Gunawan di Jalan Tirtayasa VII Nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta, dijaga puluhan aparat kepolisian.
Di antara mereka tampak sejumlah aparat mengenakan seragam hitam khas pasukan Brimob. Tampak juga beberapa kendaraan di sekitar rumah jenderal bintang tiga tersebut.
Satu mobil truk polisi berada di pinggir jalan, satu mobil dinas di pelataran kantor Kompolnas yang tepat bersebelahan dengan rumah BG, dan sedan hitam di pelataran parkir rumah.
Saat ditanya mengenai aktivitas BG, para polisi yang berjaga tersebut mengaku tidak tahu. Begitu juga ketika ditanya apakah BG berada di rumah dinasnya atau berada rumah Pribadinya di Jalan Duren Tiga Barat VI No.21 RT 5/2, Pancoran, Jakarta, mereka hanya menggelengkan kepala.
"Saya tidak tahu apa-apa," ujar salah satu polisi.
Budi Gunawan Sendiri pada Jumat lalu, mangkir dari panggilan KPK untuk diperiksa atas kepemilikan rekening gendut. Aliran duit ke rekening BG terjadi saat dirinya menjabat Kepala Biro Pembinaan Karir Polri pada rentang 2003-2006. Kita lihat apakah saat mempraperadilankan KPK, BG akan hadir? (Taufik Ismail)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.