Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Tersenyum Saat Ditanya soal Wakil Ketua KPK Ditangkap Polri

Kompas.com - 23/01/2015, 13:38 WIB
Sabrina Asril

Penulis


BOGOR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo belakangan ini selalu irit bicara menyinggung persoalan konflik politik hingga hukum yang terjadi dan melibatkan institusi Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Jokowi tampak lebih senang untuk terus-menerus mengulang soal pertumbuhan ekonomi hingga pembangunan infrastruktur jalan hingga waduk meski kondisi perpolitikan semakin runyam.

Pada hari ini, Jumat (23/1/2015), Presiden juga masih beraktivitas seperti biasa, yakni bertemu dengan para bupati se-Kalimantan di Istana Bogor. Saat politisi PDI-P Hasto Kristiyanto bermanuver mengungkap soal pendekatan politik yang dilakukan Ketua KPK Abraham Samad, tak ada sepatah kata pun keluar dari Presiden yang juga lebih fokus bertemu dengan bupati.

Jokowi sempat menggelar jumpa pers di sela-sela pertemuan bupati kemarin. Namun, sebelum bertemu dengan bupati, Jokowi sempat menerima telepon hingga membuat jumpa pers dan foto bersama tertunda. Tidak jelas siapa yang menelepon Jokowi itu, tetapi dia terlihat serius dan lebih banyak mendengar si penelepon itu. Tak lama kemudian jumpa pers digelar.

Jokowi masih lebih senang membahas target pertumbuhan ekonomi. Saat wartawan bergeser menyinggung isu pemilihan kepala daerah, Jokowi tampaknya tak terlalu senang. Tak lama kemudian, dia pun menyudahi jumpa pers dan memintakan wartawan bertanya lebih lanjut kepada Menteri Dalam Negeri.

Ketika hendak melakukan shalat Jumat siang ini, Presiden tampak bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla menaiki mobil golf dari istana menuju masjid. Wartawan pun mengerumuni jalan menuju lokasi itu untuk mencari kesempatan bertanya ke Jokowi.

"Pak Bambang Widjojanto jadi tersangka, gimana tanggapannya?" celetuk wartawan bersama-sama lantaran melihat mobil golf yang dinaiki dua orang penting republik ini tak menunjukkan tanda berhenti.

Jokowi pun hanya tersenyum lebar. Demikian pula dengan Kalla. Seusai shalat Jumat, wartawan kembali mengerumuni jalur yang akan dipakai Jokowi dan JK. Namun, lagi-lagi dengan menggunakan mobil golf, keduanya hanya tersenyum. Jokowi sempat mengatakan sekilas dengan tenang.

"Nanti jam 2," kata dia tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Wartawan pun melontarkan celetukan. "Pak, negara sedang genting ini, Pak!" Teriakan itu pun membuat sejumlah Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menoleh dan tersenyum, sementara Jokowi dan JK tak menoleh sedikit pun dan terus menuju Istana Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com