Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Jusuf Kalla: Politikus Kan Tidak Haram

Kompas.com - 19/01/2015, 18:59 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, tak ada yang salah jika mayoritas anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) diisi tokoh yang berlatar belakang politik. Ia menepis anggapan yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya bagi-bagi kursi dengan partai pendukungnya dalam menempatkan para politikus dalam Wantimpres.

"Politikus kan bukan orang yang katakanlah haram. Politisi-lah yang bangun bangsa ini. Yang menentukan arah bangsa ini kan DPR-MPR, semuanya politisi. Jadi, politisi kan orang baik-baik," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (19/1/2015).

Lagi pula, menurut Kalla, politikus yang menjadi anggota Wantimpres harus nonaktif di partai politik begitu dia dilantik. Sesuai Undang-Undang Nomor 19/2006, anggota Wantimpres tidak boleh menjadi pengurus partai dan harus mundur sebagai pengurus partai maksimal tiga bulan setelah dilantik presiden.

"Dia boleh politisi, tetapi tidak boleh terdaftar di partai politik dalam waktu tiga bulan. Itu saja syaratnya. Kalau Anda larang politisi untuk aktif, siapa yang bangun bangsa ini? Seorang politisi, karena itu dipilih oleh rakyat, kita tidak bisa mengatakan politisi itu jelek," sambung Kalla.

Politikus Partai Golkar ini juga menegaskan bahwa pemilihan anggota Wantimpres merupakan kewenangan presiden.

Pada hari ini, Presiden Jokowi melantik sembilan anggota Wantimpres. Enam di antaranya berlatar belakang politikus, yakni Rusdi Kirana (PKB), Suharso Monoarfa (PKB), Sidarto Danusubroto (PDI-P), Yusuf Kartanegara (PKPI), Subagyo HS (Hanura), serta Jan Darmadi (Nasdem). Adapun tiga sisanya adalah Sri Adiningsih (ekonom), Abdul Malik Fadjar (Muhammadiyah), dan Hasyim Muzadi (NU).

Susunan Wantimpres ini berbeda dengan era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut pengamat politik, Tjipta Lesmana, Wantimpres pada era SBY tidak ada yang diisi oleh politikus. Ia menilai, Wantimpres bentukan SBY berisi orang-orang profesional dan berpengalaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com