Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko: Mereka Telah Melaksanakan Misi dengan Cukup Baik

Kompas.com - 10/01/2015, 21:19 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Setelah tiga hari dua malam memimpin pencarian ekor pesawat AirAsia QZ8501, Panglima TNI Jenderal Moeldoko berpamitan dengan semua petugas dari Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh, Sabtu (10/1/2015) sore.

Saat tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, untuk transit dan memberikan keterangan pers, Moeldoko memuji petugas pencari yang sudah berlama-lama melakukan pencarian pesawat dan korban di tengah medan yang berat.

"Khususnya untuk TNI, yang bagian dari melaksanakan tugas SAR telah melaksanakan misi dengan cukup baik. Mereka semua telah mengevakuasi dengan keadaan apa adanya," tutur Moeldoko.

Dia pun menggambarkan susahnya melakukan pencarian di sana saat dia akan menyeberang dari KRI Banda Aceh ke Kapal Crest Onyx milik SKK Migas. Kata Moeldoko, goncangan akibat tingginya gelombang membuat dia tidak seimbang kala berjalan.

Maka dari itu, Moeldoko pun memutuskan untuk memberikan kenaikan pangkat luar biasa bagi beberapa prajurit yang berhasil melaksanakan tugas dengan baik.

"Saya selaku panglima melihat perjuangan anggota yang luar biasa. Saya sudah tempelkan pangkat bagi yang dapat kenaikan, SK (surat keputusan) kenaikan menyusul," ujar dia.

Moeldoko menambahkan, dia merasa senang bisa menjadi bagian dari tim SAR gabungan yang ikut melakukan pencarian. Selepas berpamitan dari sana pun, dia memastikan akan terus mengerahkan kekuatan angkatan untuk mencari badan pesawat dan black box yang sampai saat ini belum ditemukan.

"Teknologi kita semua sebenarnya cukup, tapi memang tantangannya di medan. Sisa korban yang belum ditemukan, kita akan berusaha keras (mencari), badan utama sampai dengan kokpit," tambah Moeldoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com