PANGKALAN BUN, KOMPAS.com — Chief Executive Officer (CEO) AirAsia Tony Fernandes mendatangi Lapangan Udara Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Rabu (31/12/2014). Dalam kedatangan tersebut, selain memantau proses pemindahan jenazah, Tony juga menyempatkan untuk memantau langsung benda-benda temuan tim SAR gabungan saat masa pencarian pesawat.
Tony yang datang mengenakan kaus putih dengan kalung tali berlogo AirAsia segera menyempatkan diri untuk bertemu dengan beberapa anggota Badan SAR Nasional. Tak ada satu pun pernyataan Tony kepada para awak media yang sedang meliput proses pemindahan jenazah di Lanud Pangkalan Bun.
Tak berapa lama setelah kedatangan Tony, helikopter milik Basarnas bersiap meninggalkan Pangkalan Bun untuk menuju Bandara Juanda di Surabaya.
Sebelum meninggalkan Pangkalan Bun, Tony menyempatkan diri untuk melihat benda-benda temuan tim SAR gabungan yang sebelumnya ditemukan terapung di perairan Selat Karimata.
Beberapa benda tersebut ialah koper anak berwarna biru, tabung oksigen, dan emergency exit milik pesawat. Namun, sayangnya Tony hanya bisa memantau benda-benda tersebut dari jendela ruangan. Saat itu, pintu ruangan tempat benda-benda tersebut diletakkan sedang dalam keadaan terkunci.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.