Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Basarnas Akan Perluas Jangkauan Pencarian Pesawat AirAsia

Kompas.com - 29/12/2014, 21:08 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim khusus Badan SAR Nasional (Basarnas) yang dikerahkan dalam pencarian pesawat AirAsia QZ8501 akan memperluas pencarian hingga mendekati perairan dekat Kalimantan. Sebelumnya, pencarian yang dilakukan di sekitar perairan Belitung Timur belum juga membuahkan hasil.

"Sesuai koordinasi Basarnas, besok akan kami lanjutkan pencarian hingga menyusuri Selat Karimata sampai Teluk Kumai di Kalimantan," ujar Nakhoda Kapal KM 224 Kapten Ahmad, saat tiba di Dermaga Kota Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Senin (29/12/2014).

Ahmad mengatakan, jarak tempuh yang dijalani mulai Selasa pagi, sejauh sekitar 180 mil laut, hingga mencapai Kumai, di Kalimantan, sedangkan waktu tempuh untuk pencarian pada hari kedua diperkirakan memakan waktu 5-6 jam.

Saat ini, semua tim Basarnas dan para awak media yang ikut meliput usaha pencarian pesawat akan bermalam di Kota Manggar, Kabupaten Belitung Timur. Rencananya, pencarian menggunakan kapal milik Basarnas akan dimulai pada pukul 06.00 WIB. Kapal KN 224 berangkat dari Dermaga Kalijabat, Tanjung Priok, pada Minggu sore, kemarin.

Kapal baru tiba di perairan Belitung, pada hari Senin, sekitar pukul 04.15 WIB. Begitu kapal sampai pada titik pencarian, 20 anggota tim khusus Basarnas segera melakukan pencarian. Dalam proses pencarian kali ini, tim khusus Basarnas masih berfokus mencari tanda-tanda keberadaan pesawat AirAsia dengan jenis Airbus A320 yang diperkirakan berada di sekitar perairan Belitung.

Pesawat yang membawa 155 penumpang tersebut diketahui hilang kontak dengan menara pusat pengendali penerbangan pada Minggu pagi. Pesawat dengan rute Surabaya-Singapura tersebut dipastikan hilang oleh pihak Kementerian Perhubungan dan maskapai penerbangan AirAsia setelah pesawat terbang lebih kurang satu jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com