Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Sorong Tumpah Ruah Menyambut Jokowi

Kompas.com - 28/12/2014, 17:21 WIB


Laporan wartawan Radio Sonora, Liliek Setyowibowo dari Papua

SORONG, KOMPAS.com - Usai menyambangi masyarakat adat di Lembah Baliem, Wamena, Papua Presiden Joko Widodo (Jokowi) terbang menuju Kota Sorong, Papua Barat, Minggu (28/12/2014) siang tadi.

Sesampai di Bandara Domine Edward Kosok (DEO) Sorong, setelah menjalani penerbangan selama sekitar 2 jam, Jokowi melalui jalan darat menuju Pantai Tembok Berlin untuk makan siang.

Begitu mobil rombongan Presiden keluar dari Bandara DEO, ratusan masyarakat menyerbu mobil Jokowi. Kebetulan, Presiden memang membagikan buku dan kaos bagi masyarakat di sana.

Paspampres yang berada di bus agak jauh dari barisan depan berlari tunggang-langgang mengejar mobil Jokowi agar masyarakat tidak terlalu mendekat.

Sepanjang perjalanan sekitar 7 KM tersebut, Presiden setidaknya berhenti 3 kali untuk membagikan buku dan kaos, 3 kali itu pula Paspampres lari tunggang-langgang.

Tidak sedikit pengendara motor dan sopir angkot dari arah berlawanan yang meninggalkan kendaraan mereka untuk mengejar dan melihat serta berjabat tangan dengan Presiden yang mereka cintai.

Warga menyambut baik rombongan Presiden yang ke Sorong berhenti dan berjabat tangan dengan warga.

"Sebelumnya, masyarakat hanya berdiri di pinggir jalan dan rombongan tetap berjalan walau agak pelan," ujar Irfan yang kami temui di jalan Ahmad Yani, Sorong, Papua Barat.

Usain makan siang, Presiden dan rombongan menuju lokasi pembangunan Pasar Boswezen dan berinteraksi dengan masyarakat dan pedagang di Pasar Central. Tidak berbeda jauh, masyarakat berbondong-bondong menyambut dan melepas Presiden Jokowi dan Ibu Iriana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com