"Jokowi bicara kasus Lapindo, tetapi tidak bicara soal kasus Talangsari," kata Koordinator Kontras, Haris Azhar, dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (14/12/2014).
Menurut Haris, Jokowi hanya memilih kasus pelanggaran HAM yang sesuai kepentingan politik kelompoknya. Jokowi, kata dia, secara tegas mempermasalahkan kasus yang diduga melibatkan lawan politiknya, tetapi mengabaikan kasus yang diduga melibatkan orang dekatnya.
"Ini dipilih-pilih saja sesuai kemauan mereka," ujarnya.
Untuk diketahui, kasus luapan lumpur Lapindo di Sidoarjo melibatkan perusahaan milik Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie. Adapun kasus pelanggaran HAM di Talangsari, Lampung, yang terjadi pada tahun 1989, diduga Kontras melibatkan orang dekat Jokowi, yakni mantan Kepala Badan Intelijen Negara Hendropriyono.
"Jokowi tidak bisa berbuat apa-apa kepada orang terdekatnya," ucap Haris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.