Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agung Laksono Berencana Temui JK Malam Ini

Kompas.com - 08/12/2014, 18:17 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Golkar versi Musyawarah Nasional IX di Jakarta, Agung Laksono, berencana untuk bertemu dengan mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla, Senin (8/12/2014) malam. Agung mengatakan, pertemuan itu dilakukan untuk memberikan informasi terkait hasil pelaksanaan Munas IX Jakarta kepada Wakil Presiden RI itu.

"Nanti malam kami akan bertemu beliau di Istana Wapres. (Untuk waktu dan tempat) terserah protokol," kata Agung di Jakarta.

Untuk diketahui, dalam munas yang diselenggarakan selama tiga hari sejak 6 Desember kemarin, sejumlah kader yang tergabung dalam Presidium Penyelamat Partai Gokar mengadakan munas yang diselenggarakan di Ancol dan memilih Agung Laksono sebagai ketua umum.

Selain itu, telah ditunjuk sejumlah kader Partai Golkar untuk mengisi sejumlah posisi strategis di struktur partai yang dipimpin Agung. Adapun kader itu antara lain Priyo Budi Santoso, Agus Gumiwang Kartasasmita, Yorrys Raweyai, Zainuddin Amali, Melchias M Mekeng, dan Leo Nababan.

Jusuf Kalla bahkan ditawarkan posisi sebagai ketua dewan pertimbangan. Namun, belum diketahui apakah Agung akan menawarkan posisi itu saat bertemu Kalla malam ini. 

Presidium Penyelamat Partai Golkar sendiri dibentuk untuk menentang Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang melakukan Musyawarah Nasional IX di Bali. Presidium menganggap Munas Bali sebagai "akal-akalan" Aburizal untuk terpilih kembali dan melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Golkar. Namun, Aburizal Bakrie kemudian memecat 17 kader yang tergabung dalam Presidium Penyelamat Partai Golkar dalam Munas IX di Bali.

Berikut susunan pengurus DPP Partai Golkar yang baru versi Munas IX di Jakarta:

Ketua Umum: HR Agung Laksono

Wakil Ketua Umum: Priyo Budi Santoso

Wakil Ketua Umum: Agus Gumiwang Kartasasmita

Wakil Ketua Umum: Yorrys Raweyai 

Ketua-ketua

1. Organisasi: Ibnu Munzir
2. Kaderisasi: Agun Gunanjar Sudarsa
3. Pemenangan Pemilu: Gusti Iskandar Sukma Alamsyah
4. Hukum dan HAM: Lawrence TP Siburian
5. Pertahanan dan Keamanan : Djasri Marin
6. Ekonomi dan Keuangan: Melchias M Mekeng
7. Komunikasi, Informasi dan Penggalangan Opini: Leo Nababan
8. Hubungan Luar Negeri: Dwi Hartanto
9. Pemberdayaan Perempuan: Binny Bukhori
10. Pemberdayaan Pedesaan: Pascalis Kossay
11. Tenaga kerja dan Transmigrasi: Hamzah Sangaji
12. Pendidikan dan Cendekiawan: H Indra Muchlis Adnan
13. Infrastruktur dan Kemaritiman: Ali Wongso Sinaga
14. Seni, Budaya, dan Pariwisata: Mathilda Inkiriwang
15. Energi dan Sumber Daya Alam: Bejo Rudiantoro
16. Kesehatan: Toni Apriliani
17. Industri, Perdagangan, dan Koperasi : Yan Hiksas
18. Kerohanian: Ace Hasan Syadziliy
19. Lingkungan Hidup dan Kependudukan: Hasanudin Mochdar
20. Pemuda dan Olahraga: Melky Lakalena
21. Litbang: Indra J Piliang
22. Tani dan Nelayan: Budi Asmara

Sekretaris Jenderal: Zainuddin Amali

1. Wasekjen: Lamhot Sinaga
2. Wasekjen: Sabil Rahman
3. Wasekjen: Erwin Ricardo
4. Wasekjen: Edwin S Jamaludin
5. Wasekjen: Mukhtarudin
6. Wasekjen: Agus Hitopa Sukma
7. Wasekjen: Syukur Sarto
8. Wasekjen: Vasco Ruseimy
9. Wasekjen: Purnama Sitompul
10. Wasekjen: Roos Dwi Hartono
11. Wasekjen: Ganjar Razuni
12. Wasekjen: Andi Budi Sulistianto
13. Wasekjen: Samsul Hidayat
14. Wasekjen: Oheo Sinapoy
15. Wasekjen: Andi Sinulingga
16. Wasekjen: Max Tehusalawane
17. Wasekjen: Budi Setiawan
18. Wasekjen: Muhammad Med
19. Wasekjen: Helmi Djen

Bendahara Umum: Sari Yuliati
1. Wakil Bendahara Umum: Wahyu Sofiadi
2. Wakil Bendahara Umum: Awal M Hatma
3. Wakil Bendahara Umum: Tavipiani Agustina Suharnoko
4. Wakil Bendahara Umum: Nova Christalia
5. Wakil Bendahara Umum: Jhonsar L Toruan
6. Wakil Bendahara Umum: Rene Manembu
7. Wakil Bendahara Umum: Iskandar Samuel
8. Wakil Bendahara Umum: Romanus Ndau
9. Wakil Bendahara Umum: H. Achmad Goesra
10. Wakil Bendahara Umum: Slamet Anom
11. Wakil Bendahara Umum: Bimo Trihasmoro
12. Wakil Bendahara Umum: Syamsu Rahman
13. Wakil Bendahara Umum: Ilham Akbar
14. Wakil Bendahara Umum: Johanes Nurwono
15. Wakil Bendahara Umum: Yadi Kusumayadi
16. Wakil Bendahara Umum: Amiruddin
17. Wakil Bendahara Umum: Paul Hutajulu
18. Wakil Bendahara Umum: Kodrat Wahyu Dewanto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com