Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nurdin Halid Tak Gentar Hadapi Laporan Adanya Kecurangan Munas Golkar

Kompas.com - 02/12/2014, 15:34 WIB
Indra Akuntono

Penulis


BADUNG, KOMPAS.com — Ketua Steering Committee Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar Nurdin Halid tidak khawatir terhadap rencana anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa. Agun berencana melaporkan rekaman suara yang diduga Nurdin Halid kepada Kementerian Hukum dan HAM karena dianggap membuat skenario untuk memenangkan Aburizal Bakrie dengan cara curang.

Nurdin mengatakan, dia tak mengetahui rekaman suara yang dimaksud Agun. Ia menganggap rekaman pengarahan politik biasa terjadi dan tidak ada pelanggaran yang terjadi di dalamnya. "Apa urusannya? Saya juga banyak rekaman kok. Kalau saya sedang wawancara, itu juga rekaman kan," kata Nurdin di lokasi Munas IX, Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Selasa (2/12/2014).

Mantan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia itu menuding Agun kecewa setelah batal dipilih sebagai wakil ketua MPR oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Ia tidak ingin membalas perlakuan Agun, apalagi mengusut rekaman yang beredar dan diduga sebagai suaranya.

"Laporin saja, biasa saja kok saya. Dalam politik, arahan-arahan itu instrumen politik. Mereka seribu kali (melaporkan) juga tidak masalah," ujarnya.

Rekaman suara yang diduga Nurdin Halid itu mengisyaratkan adanya skenario memenangkan Aburizal Bakrie sebagai ketua umum Partai Golkar periode berikutnya. Rekaman dengan durasi 122 menit 57 detik itu diduga berasal dari rapat tertutup antara Nurdin dan beberapa pimpinan Golkar tingkat provinsi di Bali pada 29 November 2014.

Agun berencana melaporkan rekaman suara itu ke Kemenkumham. Menurut Agun, rekaman tersebut semakin mempertegas adanya kejanggalan dalam pelaksanaan Munas IX Partai Golkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Dirinya Naif Karena Lucuti Kewenangan MPR Pilih Presiden, Amien Rais: Saya Minta Maaf

Sebut Dirinya Naif Karena Lucuti Kewenangan MPR Pilih Presiden, Amien Rais: Saya Minta Maaf

Nasional
Amien Rais Setuju UUD Kembali Diamendemen dan Presiden Dipilih MPR

Amien Rais Setuju UUD Kembali Diamendemen dan Presiden Dipilih MPR

Nasional
Jokowi Kembali Tinjau Lapangan Lokasi Upacara 17 Agustus di IKN, Begini Perkembangannya

Jokowi Kembali Tinjau Lapangan Lokasi Upacara 17 Agustus di IKN, Begini Perkembangannya

Nasional
Luhut Pastikan Tak Ada Penurunan Target di IKN Usai Kepala Otorita Mundur

Luhut Pastikan Tak Ada Penurunan Target di IKN Usai Kepala Otorita Mundur

Nasional
Polri Ungkap Pemerintah Thailand Akan Operasi Besar-besaran Buru Fredy Pratama

Polri Ungkap Pemerintah Thailand Akan Operasi Besar-besaran Buru Fredy Pratama

Nasional
KPU: Partisipasi Pemilih Pilpres 2024 81,78 Persen

KPU: Partisipasi Pemilih Pilpres 2024 81,78 Persen

Nasional
PN Jakarta Selatan Tolak Gugatan Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

PN Jakarta Selatan Tolak Gugatan Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
KPK Periksa Dirut Hutama Karya sebagai Saksi Kasus Pengadaan Lahan di Sekitar Jalan Tol Trans-Sumatera

KPK Periksa Dirut Hutama Karya sebagai Saksi Kasus Pengadaan Lahan di Sekitar Jalan Tol Trans-Sumatera

Nasional
Prajurit Kostrad Diduga Bunuh Diri di Rumkit Lapangan Kabupaten Bogor

Prajurit Kostrad Diduga Bunuh Diri di Rumkit Lapangan Kabupaten Bogor

Nasional
MK Bacakan Putusan Sengketa Pileg 2024 mulai Besok hingga 10 Juni

MK Bacakan Putusan Sengketa Pileg 2024 mulai Besok hingga 10 Juni

Nasional
Di DPR, Dewas Cerita Dilaporkan ke Polisi oleh Pimpinan KPK

Di DPR, Dewas Cerita Dilaporkan ke Polisi oleh Pimpinan KPK

Nasional
Sahroni dan Anak SYL Dikonfrontasi soal Bagi Sembako Organisasi Sayap Partai Nasdem Pakai Anggaran Kementan

Sahroni dan Anak SYL Dikonfrontasi soal Bagi Sembako Organisasi Sayap Partai Nasdem Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Terima Kunjungan Dubes Chile, Prabowo Sampaikan RI Ingin Jadi Pengamat di Forum Pertemuan Negara Pasifik Selatan

Terima Kunjungan Dubes Chile, Prabowo Sampaikan RI Ingin Jadi Pengamat di Forum Pertemuan Negara Pasifik Selatan

Nasional
Kegiatan Sayap Nasdem Di-“support” Kementan, Sahroni: Ini Kerja Sama Bapak dan Anak

Kegiatan Sayap Nasdem Di-“support” Kementan, Sahroni: Ini Kerja Sama Bapak dan Anak

Nasional
Menurut Jokowi, Investor Selalu Bertanya soal Energi Hijau Sebelum Tanamkan Modal

Menurut Jokowi, Investor Selalu Bertanya soal Energi Hijau Sebelum Tanamkan Modal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com