Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Selo Lakukan Ritual Kirab Kepala Kerbau di Malam Satu Sura

Kompas.com - 25/10/2014, 10:41 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis


BOYOLALI, KOMPAS.com — Warga Desa Lencoh, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, menggelar ritual kirab kepala kerbau dalam perayaan malam 1 Sura, Sabtu (25/10/2014) dini hari. Pada acara itu, warga melakukan doa dan ritual sebagai ungkapan syukur terhadap alam.

Acara yang juga sering disebut Sedekah Gunung tersebut selalu diikuti ratusan warga dari lereng Gunung Merapi, khususnya Boyolali. Dengan berpakaian adat Jawa, warga mulai melakukan persiapan Sedekah Gunung dengan melantunkan doa dan nyanyian.

Setiap malam 1 Sura atau tahun baru Hijriah 1436, warga Lenjoh melarung satu kepala kerbau untuk memohon keselamatan kepada Sang Kuasa dan diberi berkah selama hidup di lereng Gunung Merapi. Menjelang pukul 00.00, Sabtu dini hari, warga mulai berjajar dan melakukan kirab membawa kepala kerbau ke puncak Gunung Merapi. Lebih kurang empat kilometer berjalan, warga Selo sampai ke puncak dan melakukan doa bersama. Kepala kerbau yang ditutupi kain warna putih menjadi simbol rasa hormat warga kepada Sang Penguasa Alam.

Salah satu tokoh warga, Sumardi, mengatakan, ritual dan doa dipanjatkan untuk memohon keselamatan warga yang hidup di Merapi, yang terkenal sakti. Acara itu menjadi ungkapan syukur kepada Tuhan dan dilakukan setiap malam 1 Sura.

"Setelah di puncak dan berdoa, sesaji berupa nasi jagung dan beberapa makanan lainnya dimakan bersama," kata Sumardi kepada wartawan, Jumat (24/102/2014) malam, sesaat sebelum acara dimulai.

Perjalanan menuju puncak lebih kurang empat jam. Warga membawa oncor atau obor dan penerang jalan untuk membuat suasana menjadi khusyuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com