JAKARTA, KOMPAS.com — Puluhan wartawan yang sedang meliput di Istana Kepresidenan tiba-tiba mendapatkan fasilitas dua mobil karavan dan satu bus, Rabu (22/10/2014) sore. Wartawan dibawa ke Tanjung Priok, yang disebut-sebut bakal menjadi lokasi pengumuman kabinet Jokowi-Jusuf Kalla.
Biro Pers Istana tidak mengetahui persis agenda kegiatan Presiden sehingga mewajibkan wartawan untuk menaiki bus dan karavan. Sebelumnya, Biro Pers Istana sempat menyebutkan bahwa apabila Jokowi akan mengumumkan kabinetnya, wartawan akan diarahkan ke "tempat khusus".
Sejak Selasa (21/10/2014) sore, lokasi di Dermaga 300, Terminal III, Tanjung Priok, disebut-sebut akan menjadi tempat khusus yang disiapkan Jokowi untuk mengumumkannya. Dugaan itu menguat setelah adanya panggung yang didirikan di tempat itu. Pasukan Pengamanan Presiden pun sudah bergerak dari Istana ke Tanjung Priok sejak siang tadi.
Kendati sudah muncul desas-desus akan pengumuman kabinet, hingga kini Jokowi belum bersedia memastikan kapan waktu pengumuman itu. Mantan Ketua Tim Transisi Jokowi-Jusuf Kalla, Rini Soemarno, pun enggan berkomentar ketika ia keluar dari Istana kira-kira pukul 15.00. "Saya tidak diberi izin untuk berkomentar apa pun," kata Rini seraya menutup pintu mobil Lexus SUV miliknya bernomor polisi B 609 RN itu.
Dalam tiga hari sejak dilantik menjadi presiden, Jokowi sudah memanggil sejumlah orang ke Istana. Mereka adalah Ketua DPP Partai Hanura Yuddy Chrisnandi, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara, mantan Kepala Badan Intelijen Negara AM Hendropriyono, mantan KSAD Ryamizard Ryacudu, cendekiawan muslim Komaruddin Hidayat, dan mantan Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung.
Selain itu, Jokowi juga memanggil Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Ketua DPP Partai Nasdem Siti Nurbaya, dan pakar hukum tata negara Saldi Isra. Di antara nama-nama itu, nama Siti Nurbaya sudah lama terdengar sebagai kandidat kuat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, sementara Bambang diproyeksikan menjadi Menteri Keuangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.