Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Perkenalkan, Ini Orang yang Memberi Nama Jokowi..."

Kompas.com - 19/10/2014, 18:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wawancara dengan Iriana di rumah dinas kegubernuran DKI di Jalan Taman Surapati 7, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/10/2014), mendapat "suguhan" istimewa.

Iriana memperkenalkan orang yang memunculkan panggilan "Jokowi" untuk suaminya, presiden terpilih Joko Widodo.

"Perkenalkan, ini Bernard. Dia orang yang pertama kali memberikan nama Jokowi," ujar Iriana menunjuk ke Bernard. Tanpa malu, Bernard menyapa wartawan satu per satu.

Pembeli kayu

Kepada wartawan, Bernard mengaku telah mengenal Jokowi selama 21 tahun. Perkenalan itu berawal dari bisnis meubel Jokowi.

Bernard adalah salah satu pembeli setia produk kayu Jokowi dan menjualnya kembali ke negara asalnya, Perancis.

Kepada wartawan Bernard pun mengungkapkan alasan mengapa memilih nama "Jokowi" untuk Joko Widodo. "Jokowi, bagi orang seperti saya terlalu sulit (mengucapkannya). Jadi saya singkat saja, Jokowi, itu bagus, sederhana."

Jokowi bukan politisi

Menurut Bernard, tidak ada yang berubah dari sosok Jokowi. Dia mengatakan, Jokowi yang sekarang tetap sama dengan Jokowi yang sudah dia kenal sejak dua dekade lalu.

Bagi Bernard, Jokowi tetap sederhana dan melakukan sesuatu sesuai perasaannya. "Bagi saya dia bukan politisi, dia pemimpin yang terbentuk secara alamiah. Sederhana, cerdas, dan pemikiran dia jauh ke depan," ujar Bernard.

Bernard dan Jokowi sudah laiknya saudara, saking lamanya pertemanan yang terjalin. Sesekali, Bernard berkunjung ke Jakarta untuk silaturahmi dengan Jokowi, seperti yang saat ini, sehari menjelang Jokowi dilantik menjadi Presiden. Dia berkeyakinan, Jokowi akan mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com