Melihat para anggota maju dan mendesaknya untuk tidak melanjutkan sidang paripurna, Popong pun mencoba menenangkan dengan berbagai cara. Dengan kata-kata seperti ibu yang menenangkan anak-anaknya, ia meminta para anggota Dewan untuk kembali ke tempat duduknya. Salah satu desakan kepada Popong adalah memintanya untuk mencabut skors dan tidak melanjutkan sidang.
"Apa yang dicabut? yang dicabut tu apa? Sudah dicabut skorsnya? Apa yang dicabut? Perpanjangan?" tanya dia.
Teriakan, "Cabut", dan "Tunda" terus menggema.
"Duduk dulu, duduk. Tapi saya minta duduk dulu. Duduk dulu, atuh. Makanya duduk dulu, kita bicarakan baik-baik," kata Popong.
Dari kursi anggota Dewan, interupsi terus dilayangkan. Namun, Popong tak memberikan kesempatan anggota yang meminta interupsi untuk berbicara. Suasana pun semakin ricuh.
"Ya mangga, mau bicara. Tapi sambil duduk bicaranya. Mangga, mau lobi mangga. Tapi duduk dulu, atuh," kata dia.
Akhirnya, setelah Popong ngotot tak akan mengikuti desakan para anggota Dewan sebelum mereka yang berdiri duduk, para anggota pun luluh. Satu per satu kembali ke tempat duduknya dan mengikuti jalannya sidang yang masih diwarnai dengan berbagai lontaran dan interupsi.
Salah satu protes yang dilayangkan adalah kelanjutan sidang yang dianggap sudah melewati aturan waktu sidang di DPR yaitu pukul 22.30 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.