JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais menilai tidak mudah tugas partai yang tergabung dalam koalisi Merah Putih untuk menjadi penyeimbang dalam pemerintahan mendatang. Oleh karena itu, Amien berpesan agar para politisi parpol koalisi Merah Putih mencontoh Nabi Muhammad dalam menjalankan tugasnya.
"Lihat perjuangan Nabi kita. Kalau berjuang bukan untuk political power, bukan untuk kekuasaan," kata Amien dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (17/9/2014) malam.
Amien memprediksi, tantangan pertama yang akan terus berdatangan kepada koalisi Merah Putih adalah protes dan unjuk rasa yang semakin banyak. Dia meminta koalisi Merah Putih tidak gentar menghadapi itu.
"Fraksi jangan hanya karena hantaman media, hantaman demo jadi surut. Padahal surut itu yang rugi jangka panjang negara kita," ujar mantan Ketua MPR itu.
Tantangan kedua yang akan dihadapi koalisi Merah Putih, kata Amien, adalah harta tahta dan wanita. Menurut dia, akan ada tawaran-tawaran yang bertujuan untuk membuat koalisi Merah Putih goyah.
"Kaum kafir ketika melihat Muhammad sebagai bahaya, ditawari mau jadi orang terkaya di saudi arabia, mau dapat orang tercantik di saudi arabia, itu silahkan dia tidak masalah, tidak tergoda," ujar mantan Ketua Umum PAN itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.